Arktik,kapal Rusia yang dibajak
Sebuah sumber Eropa baru-baru ini mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Time Magazine terbitan Senin, Israel dinyatakan bertanggung jawab atas pembajakan kapal kargo Rusia di Laut Kutub Utara karena diduga membawa senjata yang hendak dikirim ke Timur Tengah.
Kapal laut Arktik hilang pada bulan Juli, dalam perjalanan dari Finlandia ke Aljazair. Hilangnya kapal itu memicu tersebarnya berita tentang insiden pembajakan pertama di perairan Eropa di zaman modern.
Angkatan Laut Rusia kemudian telah menemukan kapal, tersangka pembajak ditangkap dan didakwa dengan penculikan dan pembajakan, tapi Laksamana Tarmo Kouts, pelapor dari Uni Eropa mengatakan bahwa pembajakan Laut Arktik dlakukan oleh Israel karena membawa muatan senjata secara rahasia ke Timur Tengah.
Rusia telah dengan tegas membantah kapal itu membawa segala macam perlengkapan militer.
Namun demikian, Timne Kouts mengatakan pada Time bahwa hanya dengan pengiriman rudal dapat menjelaskan prilaku "aneh" Moskow sisepanjang bulan ini: "Ada gagasan bahwa ada rudal di kapal, dan tidak seorangpun dapat menjelaskan situasi ini dengan cara lain. Sebagai seorang pelaut yang berpengalaman bertahun-tahun, saya dapat mengatakan pada anda bahwa versi resmi itu tidak realistis. "
Kouts mengatakan bahwa penangkapan kapal itu oleh Israel adalah penjelasan yang paling mungkin. Tapi teorinya, telah ditolak keras oleh utusan Rusia untuk NATO, Dmitri Rogozin, yang mengatakan Kouts harus berhenti "menjgumbar mulutnya."
Penjelasan resmi Moskow sederhana: Kapal Arktik, diawaki oleh awak Rusia, berlayar dari Finlandia di bawah bendera Malta pada tanggal 22 Juli. Tujuannya adalah Aljazair dengan membawa kayu senilai kurang dari $ 2 juta. Kemudian kelompok delapan orang dan mantan pembajak Rusia naik ke kapal pada 24 Juli. Alat pelacak kapal telah dinonaktifkan pada hati akhir Juli, saat melewati Selat Inggris ke Atlantik, dan kapal menghilang. Pada 12 Agustus, angkatan laut Rusia mengirim regu pencari. Seminggu kemudian, Rusia menyatakan bahwa kapal dan awak telah diselamatkan.
Banyak pemerintah dan Tel Aviv khususnya, telah menyatakan keprihatinan tentang pengiriman rudal untuk Timur Tengah: Israel telah secara konsisten mengangkat alarm tentang rencana Rusia untuk menjual pesawat tempur MiG-31 ke Syria dan bahan bangunan stasiun tenaga nuklir di barat daya Iran.
Menurut laporan di Time, baik Perdana Menteri Israel dan Mossad, menolak berkomentar. [IslamTimes/R]
Home � Teroris � Uni Eropa: Israel di Belakang Pembajakan Kapal Rusia
Uni Eropa: Israel di Belakang Pembajakan Kapal Rusia
Posted by cinta Islam on 4:27 PM // 0 comments
0 comments to "Uni Eropa: Israel di Belakang Pembajakan Kapal Rusia"