Home � Latihan Militer 3 Hari di Teluk Persia

Latihan Militer 3 Hari di Teluk Persia

Iran Sukses Uji Coba Roket Nasr

Wakil Panglima Tertinggi Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC), Brigjen Hossein Salami mengungkapkan, "Roket baru Nasr dan rangkaian peluncur roket jarak jauh telah dioperasikan dalam latihan militer Nabi Besar V". Sebagaimana dikutip IRNA, Brigjen Salami kemarin (Ahad, 25/4) dalam keterangan pers seusai tahap akhir latihan militer Nabi Besar V menjelaskan, "Latihan militer ini digelar untuk meningkatkan kemampuan pertahanan angkatan laut, darat dan udara pasukan Garda Revolusi".

Menyingung soal diluncurkannya roket dari laut-ke-laut Nasr, Salami menjelaskan, "Sistem perang kami merupakan sistem sempurna yang tidak tergantung pada kondisi cuaca. Kami melakukan latihan militer ini untuk menunjukkan kemampuan perang baik di pagi maupun malam hari".

Wakil Panglima Garda Revolusi itu menjelaskan bahwa di penghujung latihan militer, telah dilakukan program peluncuran rudal-rudal dari pantai-ke-laut dan laut-ke-laut dan berhasil menerjang target yang telah ditentukan.

Garda Revolusi Iran telah menyelenggarakan latihan militer sejak Kamis, di perairan Teluk dan Selat Hormuz, mendekati lokasi strategis jalur laut yang dilalui oleh sekitar 40 persen kapal-kapal pemasok minyak. Namun demikian, Republik Islam Iran menilai latihan itu bukan ancaman bagi negara-negara tetangga. Wakil Panglima Garda Revolusi menegaskan, "Tentu saja perang urat-syaraf yang dipropagandakan media-media zionis untuk menakuti-nakuti negara tetangga terhadap Republik Islam Iran tengah gencar dilakukan". Brigjen Salami mengingatkan, "Iran menekankan bahwa kebijakan mendasarnya terhadap negara-negara tetangga adalah kebijakan yang bersahabat dan berlandaskan pada prinsip bertetangga yang baik. Karena itu kami berkeinginan untuk menggelar latihan semacam ini secara bersama dengan negara-negara Teluk Persia".(25/4/2010)

Pasdaran Akhiri Latihan Militer 3 Hari di Teluk Persia

IslamTimes - Pengawal Revolusi Islam Corps (IRGC -Pasdaran) telah menyelesaikan tahap ketiga latihan militer besar di Teluk Persia dan Selat Hormuz setelah AS mengancam Iran dengan serangan nuklir.
Latihan Pasdaran (Pengawal Revolusi Islam) di Teluk Parsia.jpg
Nama sandi yang bernama 'Nabi Besar 5', maneuver besar angkatan udara dan darat dan laut dimulai pada hari Sabtu dengan tujuan utama menjaga keamanan regional.

Tahap tiga dari latihan perang dilakukan pada hari Sabtu yang berfokus untuk mempertahankan pantai Teluk Persia dan pulau-pulaunya, yang menampilkan serangan anti-heliborne dan taktik perang asimetris.

Komandan pasukan darat IRGC Brigadir Jenderal Mohammad Pakpour mengatakan angkatan laut, udara dan pasukan darat melakukan latihan bersama pada hari Sabtu untuk menangkis ancaman serangan musuh.

Amunisi “smart” artileri digunakan selama latihan Sabtu untuk mengusir penjajah.

Sementara itu, Komandan pasukan IRGC Laksamana Morteza Saffari mengumumkan rencana untuk meluncurkan empat rudal laut-ke-laut angkatan laut pada hari Minggu.(24/4/2010)

0 comments to "Latihan Militer 3 Hari di Teluk Persia"

Leave a comment