Majelis Peringatan Milad Imam Mahdi af di San vatr zburg, Rusia

ALQOIMKALTIM.COM - Pusat-pusat keagamaan syiah di San vatrz burg, Rusia mengadakan berbagai macam acara dan majlis nisfu sya’ban dan milad Imam Mahdi af.

IQNA melaporkan, bahwa yayasan Ahlul Bait di kota San Peters burg, Rusia adalah yayasan yang paling penting dan paling aktif di negri ini,

Para aktifis syiah yang mengurusi yayasan tersebut adalah berasal dari beberapa Negara, seperti Tajikistan, Azarbeijan, Tatarstan, Dagestan, dan Rusia. Lembaga ini memiliki peran yang sangat penting dalam pelaksanaan program, acara-acara spiritual umat syiah.

Lembaga ini memiliki empat cabang diberbagai wilayah Rusia, di cabang-cabang ini juga diadakan acara-acara untuk menyambutkan kelahiran imam Zaman af, berbagai seminar dan perlombaan berkenaan dengan Mahdiisme.

Lembaga dan pusat-pusat syiah di kota St. Petersburg sepanjang tahun mengadakan program yang bermacam-macam dalam rangka menyambut hari berkabung pada bulan Muharram, Wafatnya Sayyidah Fatimah, acara-acara bulan Romadhon, dan acara-acara Milad serta syahadat para imam ma’shum as.

Red ; enoz Trapfosi

Sumber : Iqna

Milad Imam Mahdi AFS di Kaltim Dapat Ucapan Salam dari Rahbar dan Ahmadinejad

ALQOIMKALTIM.COM, SAMARINDA - Peringatan Milad Imam Mahdi AFS di Kaltim yang diselenggarakan oleh gabungan yayasan Al-Qo’im Kaltim Samarinda, yayasan Al-Munthazar Duabelas Samarinda, yayasan Ghipari Tenggarong, yayasan Az-Zahra Balikpapan, yayasan Gemilang Samarinda, yayasan YAPPIB Donghwa PPU, yayasan Gerbang Ilmu Sangatta yang tergabung dalam Forum Komunikasi Ahlul Bait Kaltim (FADAK) Minggu (25/07), kembali menyatukan pecinta Ahlul Bait Kaltim yang datang dari kota Samarinda dan kota-kota lain di luar Samarinda.

Ratusan Jamaah Ahlul Bait Kaltim dengan khusyuk dan hikmah turut melantunkan sholawat yang dipimpin Ustadz Hasyim Abdullah Abdun dari Malang Jatim dan mendengarkan sambutan Ulama Iran Hujjatul Islam wal Muslimin Ayatullah Sayyid Murtadha Al Musawi dan uraian hikamh Milad Imam Mahdi AFS yang disampaikan Ustadz Muhammad bin Alwi BSA dari Bangil Jatim. Sebelum dimulai acara dilaksanakan sholat berjamaah yang diimami oleh Hujjatul Islam wal Muslimin Ayatullah Sayyid Murtadha Al Musawi

Ayatullah Sayyid Murtadha Al Musawi dalam kata sambutannya dengan bahasa Persia yang diterjemahkan oleh Ustadz Abdulla Al Hinduan sempat menyampaikan salam dari Pemimpin Revolusi Islam Iran (Rahbar) Ayatullah Sayyid Ali Khamenei dan salam dari Presiden Republik Islam Iran Mahmoud Ahmadinejad kepada jamaah Ahlul Bait Kaltim. Dalam sambutannya ulama Iran ini menguraikan bahwa nikmat terbesar dari sekian banyak nikmat-nikmat yang diberikan Allah sawt adalah diutusnya baginda agung Rasulullah saw dan diutusnya manusia suci yang dinanti-nantikan kedatangannya oleh segenap umat Islam baik syiah atau ahlussunnah bahkan oleh hampir seluruh agama-agama didunia ini yaitu Imam Mahdi AFS. Nikmat yang sangat besar ini dimana kepemimpinan dan pemerintahan yang adil serta terpeliharanya alam semesta menjadikan manusia kelak dimintai pertanggungjawaban dari Allah swt atas perilaku umat manusia kepada mereka.

Lebih lanjut Ayatullah menyampaikan semua aktifitas dan kegiatan-kegiatan yang mengagungkan nikamt yang sangat besar yang diturunkan Allah sawt bernilai sangat besar di sisi Allah dan disebut hari-hari Allah swt sembari mengutip ayat Al-qur’an “… dan ingatkanlah mereka kepada hari-hari Allah …(QS14:5)

Sementara itu Ustadz Muhammad bin Alwi BSA dalam memberikan uraian hikmah kelahiran Shahibuz Zaman Imam Mahdi AFS sempat mengutip keterangan seorang dari Jepang berkanaan berkembangnya Mazhab Ahlul Bait di seluruh belahan bumi yang mana hal ini membuat zionis merasa terancam ada 2 hal :

1. Mereka selalu mengingat perjuangan Imam Husein as dan perjuangan beliau dalam menegakkan keadilan.
2. Mereka selalu menanti kedatangan kemunculan Imam Mahdi AFS sehingga menjadikan kelompok ini selalu menatap masa depan

Ustadz Muh (Muhammad bin Alwi BSA) demikian beliau biasa dipanggil, menceritakan riwayat lahirnya pemimpin yang selalu dinantikan kedatangannya oleh umat manusia yang mana kelahiran beliau mirip dengan kelahiran Nabi Musa as. Di masa kelahiran Nabi Musa penguasa waktu itu Fir’aun membunuh sekitar 9 ribu bayi Bani Isroil, sementara pada masa kelahiran Imam Mahdi AFS penguasa waktu itu mencari-cari dan membunuh setiap bayi dari Bani Hasyim yang lahir.

Selanjutnya Ustadz Muh memaparkan bahwa Nabi saw dan para Imam suci tidak hanya bicara halal haram, membacakan ayat, dan menegakkan keadilan, disamping itu juga menjaga kelestarian alam semesta.

Lebih lanjut Ustadz Muh menyampaikan bahwasannya seluruh mazhab bahkan hamper seluruh agama di dunia ini percaya akan datangnya seorang sosok juru selamat yang menebarkan keadilan dan memakmurkan bumi Allah swt sembari mengutip ayat “Dan Kami hendak memberi karunia kepada orang-orang yang tertindas di bumi (Mesir) itu dan hendak menjadikan mereka pemimpin dan menjadikan mereka orang-orang yang mewarisi (bumi)” QS. al-Qashash (28) : 5

Acara Milad Imam Mahdi AFS ini ditutup dengan pembacaan ziarah oleh Ustadz Abdullah Al Hinduan dari Jakarta dan do’a oleh Ayatullah Sayyid Murtadha Al Musawi.

Red : Enoz Trapfosi

coppas http://www.alqoimkaltim.com/