KANDANGAN, RABU - Meskipun suda ada enam orang warga Kalsel yang dirawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin karena susfect flu babi, Namun Gubernur Kalsel HM Rudy Ariffin menganggap hal ini kasus biasa.

Ditemui seusai menghadiri Harganas di Kota Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Rabu (29/7), Gubernur Kalsel mengatakan, flu babi seperti halnya flu lainnya hanya menyerang orang yang kondisi tubuhnya kurang baik.

"Saya rasa biasa saja, tidak perlu pengawasan berlebihan karena penyakit flu babi sama dengan flu biasa," ujar Rudy Ariffin.

Sementara itu di Kabupaten Tanahlaut (Tala), akibat mewabahnya flu babi di Kalsael menyebabkan anjloknya harga daging babi.

Dedi, pengelola ternak babi di kota Pelaihari mengatakan, harga babi sekarang hanya Rp14 ribu per kilogram, padahal dulu rata-rata Rp18,5 ribu/kg.

Terkait isu flu babi, ia mengaku tidak terlalu khawatir karena secara rutin Dedi selalu menyemprot kandangnya dengan desinfektan.