Sebuah koran Jerman menyinggung aksi teror terbaru milisi teroris Jundullah di Provinsi Sistan-Balouchestan, Iran. Junge Welt menulis, Badan Intelejen Amerika Serikat (CIA) mendukung kelompok teroris ini. Junge Welt edisi hari ini (Kamis, 22/10) menyinggung sebuah laporan dari koran berbahasa Inggris cetakan Turki menulis, milisi Jundullah mengakui dilatih oleh Organisasi Mujahidin Khalq (MKO).

Menurut Junge Welt, pada tahun 2007, Presiden AS memberi instruksi rahasia kepada CIA terkait perubahan pemerintahan Iran. Salah satu aksi CIA adalah memberikan dukungan militer dan finansial kepada milisi Jundullah. Junge Welt mengutip koran Sunday Telegraph menulis, seorang mantan pejabat tinggi CIA di Washington mengaku bahwa AS secara langsung mengeluarkan dana dari kas rahasia CIA untuk mendanai operasi kelompok Jundullah. Mengutip statemen Fred Overton, mantan pejabat urusan pemberantasan terorisme di Kementerian Luar Negeri AS, koran terbitan Jerman ini menulis, serangan terbaru milisi Jundullah pada tahun 2007 atas instruksi AS untuk memicu konflik etnis dan instabilitas di Iran.