Home � Masjid dibakar..!!!...Iran dan Iraq diadu..Syi'ah dan Sunni di pecah belah..Iran dan Iraq disuruh perang lagi..!!!!...

Masjid dibakar..!!!...Iran dan Iraq diadu..Syi'ah dan Sunni di pecah belah..Iran dan Iraq disuruh perang lagi..!!!!...

Masjid di AS Dibakar

Tempat pembangunan masjid di negara bagian Tennesse dibakar. Televisi Fox News melaporkan, ummat Islam di kota Murfeesboro, negara bagian Tennesse tengah membangun masjid di kawasan itu. Akan tetapi masjid yang masih dalam proses pembangunan itu dibakar dalam sebuah tindakan rasis.

Berdasarkan laporan tersebut, Kepolisian Federal AS memulai investigasi terkait aksi pembakaran tersebut. Dalam beberapa bulan terakhir ini, aksi anti-Islam kian semarak di AS.

Para analis menilai pemerintah sebagai pihak yang bertanggung jawab atas berkembangnya sikap anti-Islam di AS. Menurut para pengamat, sikap anti-Islam itu disebabkan anggapan keliru yang digambarkan pemerintah AS.

Dalam beberapa pekan terakhir ini, isu pembangunan Pusat Budaya Islam di New York menjadi penyebab gelombang baru anti-Islam di negara ini. (IRIB/AR/31/8/2010)

Fox News: AS Serang Irak, Iran Yang Beruntung

Fox News mengutip para analisnya menjelaskan, harus diperoleh jawaban dari pertanyaan mendasar bahwa bagaimana pasca serangan yang kita lancarkan ke Irak, Baghdad yang pernah berperang dengan Iran menjadi sebuah negara Syiah dan sekutu Tehran ?

Menurut laporan situs INN, James Pinkerton, analis AS mengkritik perubahan kinerja Presiden Barack Obama terkait penambahan masa perang Irak serta kian meningkatnya pengaruh Iran di Baghdad.

James Pinkerton dalam wawancaranya dengan Fox News menilai hasil perang di Irak adalah munculnya pemerintahan Syiah yang condong ke Iran. Ia mengingatkan, Obama mengembar-gemborkan kemenangan perang di Irak, namun media harus mengingatkan presiden AS bahwa di saat ia menjabat senator termasuk sosok yang menentang pengiriman pasukan tambahan ke Irak.

Pinkerton menambahkan, Obama yang kita kenal dahulu dengan Obama yang sekarang sangat berbeda. "Di saat George W. Bush masih menjabat presiden, Irak dipimpin oleh rezim tradisional, namun kini pemerintahan tersebut telah berubah menjadi pemerintahan Syiah yang condong ke Iran," demikian ungkap Pinkerton.

Ia menekankan, pertanyaan mendasar ini harus mendapat jawaban, "Bagaimana mungkin setelah agresi militer AS ke Irak, lantas terjadi perubahan yang sangat besar di mana rezim yang sebelumnya berberang dengan Iran berubah menjadi pemerintahan Syiah yang condong ke Tehran." (IRIB/INN/MF/SL/30/8/2010)

Iran Tekankan Kemampuan Tentara Irak

Duta besar Republik Islam Iran di Irak, Hassan Danaifar menjelaskan, pasukan keamanan Irak mampu menjaga keamanan dan stabilitas di negaranya.

Hassan Danaifar saat diwawancarai Kantor Berita ISNA terkait eskalasi serangan teror di Irak dalam beberapa bulan terakhir mengatakan, sejumlah pihak condong untuk melakukan tindakan keji seperti ini dengan harapan pasukan Amerika tidak ditarik dari Irak.

Menyinggung pernyataan dubes AS terkait Iran, Hassan Danaifar mengatakan, pernyataan ini ditujukan untuk menebar propaganda anti Iran, karena hal ini merupakan rutinitas Washington.

James Franklin Jeffrey, duta besar baru AS di Irak di pernyataan pertamanya mengklaim bahwa kelompok yang didukung Iran bertanggung jawab atas seperempat korban tewas militer AS di Irak.

Petinggi AS dalam beberapa tahun ini berulangkali menuding Iran mendukung milisi bersenjata di Irak. Namun hal ini tidak terbukti dan hanya dilakukan Washington untuk lari dari tekanan opini publik. (IRIB/ISNA/MF/SL/30/8/2010)

0 comments to "Masjid dibakar..!!!...Iran dan Iraq diadu..Syi'ah dan Sunni di pecah belah..Iran dan Iraq disuruh perang lagi..!!!!..."

Leave a comment