Home , , � SBY mesti belajar dengan Presiden Pinera : Detik-detik penyelamatan penambang yang terkubur diperut bumi hampir 3 bulan di perut bumi Chile

SBY mesti belajar dengan Presiden Pinera : Detik-detik penyelamatan penambang yang terkubur diperut bumi hampir 3 bulan di perut bumi Chile

Roxana Gomez
Air mata suka cita untuk penambang yang selamat


Simpati Villa untuk Penambang Chile



Getty Images
Barcelona - Para penambang Chile yang sudah berhasil diselamatkan usai terkubur selama 69 hari dibanjiri simpati. Salah satunya datang dari David Villa yang merasa memiliki ikatan emosional dengan mereka.
Tiga puluh tiga penambang Chile berhasil diselamatkan usai terkubur selama 69 hari di dalam tambang di Copiapo, San Jose.

Seluruh penambang berhasil diangkat dengan selamat dalam operasi penyelamatan selama 22 jam 30 menit itu.

Striker Barcelona David Villa tak ketinggalan untuk memberikan simpatinya. El Guaje menilai bahwa ke-33 penambang itu merupakan pahlawan sejati.

"Apa yang mereka lakukan tidaklah mudah. Mereka menghabiskan waktu di sana, hidup bersama, saling membantu satu sama lain sehingga semua berjalan dengan baik," ujar Villa di situs resmi klub.

"Semua di Barcelona dan persepakbolaan Spanyol bangga dan gembira karena Anda semua tetap kuat dan telah kembali. Saya berharap Anda akan hidup bahagia. Saya berharap pengalaman ini akan membuat Anda semua semakin kuat," lugas mantan pemain Valencia itu.

Villa mengaku bisa memahami seperti apa beratnya hidup dan perasaan para penambang. Ia merupakan anak dari seorang penambang. Masa kecilnya dihabiskan di Tuilla, kawasan di Spanyol utara yang merupakan daerah tambang batu bara.

"Secara umum saya mengikuti berita tentang proses penyelamatan seperti orang lain. Namun ketika Anda pernah hidup di dunia yang sama, maka Anda akan memiliki perasaan lebih sensitif, merasa terlibat dan memori tentang hal itu hidup kembali," tandas top skorer timnas Spanyol itu.

Lebih lanjut Villa berharap agar di waktu-waktu mendatang keselamatan bagi para penambang lebih diperhatikan.

"Saya harap dengan adanya kejadian ini, ke depannya akan ada perbaikan terhadap infrastruktur dan peristiwa seperti ini tak terulang lagi," pungkas dia.

( nar / krs/ Narayana Mahendra Prastya - detiksport/15/10/2010)


Cile panen pujian internasional

Pekerja tambang yang telah dikeluarkan disambut kerabat dan  pejabat
Pekerja tambang disambut kerabat dan pejabat Cile


Ucapan selamat datang dari seluruh dunia mengalir ke Cile atas penyelamatan 33 penambang yang terperangkap di bawah tanah selama lebih dari dua bulan.

Sementara warga Cile bersuka cita atas keberhasilan evakuasi, para pemimpin dunia mengirim pesan yang memuji dan menyebut para penambang dan tim penyelamat sebagai inspirasi.

Presiden Obama mengatakan penyelamatan para pekerja tambang merupakan penghormatan atas kesatuan dan tekad warga Cile.

Presiden Cile Sebastian Pinera mengatakan dia yakin semua yang telah terjadi akan mengubah citra negaranya di mata dunia.

Di ibukota Santiago orang-orang menangis gembira menyaksikan petambang terakhir, Luis Urzua, 54 tahun, diangkat dengan kapsul penyelamat ke permukaan tanah dari ke dalaman sekitar 700 m tempat dia dan teman-teman kerjanya terjebak selama hampir 70 hari.

Warga di seluruh penjuru negara Amerika Selatan bersorak dan membunyikan klakson kendaraan.

Tiga puluh tiga balon dengan motif bendera Cile dilepas ke udara, menandai rampungnya evakuasi petambang terakhir.

"Mereka sepertinya terlahir kembali," kata Presiden Pinera dari kawasan pertambangan emas dan perak San Jose, tak jauh dari kota Copiapo, di belahan utara Cile Cile.

Urzua dipuji

"Ketika petambang terakhir diangkat dari kedalaman perut bumi saya merasa terharu. Saya yakin seluruh rakyat Cile merasakan hal yang sama," kata Presiden Pinera.

Pinera menyambut sendiri setiap petambang yang diselamatkan. Ia secara khusus memuji kepemimpinan Luis Urzua.

Presiden menyebut Urzua bagaikan kapten yang bersedia menjadi orang terakhir yang meninggalkan kapal.

Operasi penyelamatan yang luar biasa tersebut resmi selesai begitu evakuasi Urzua rampung.

Penyelia berusia 44 tahun dianggap berperan besar membantu rekan-rekannya bertahan hidup selama 17 hari pertama, ketika mereka terputus sama sekali dari dunia luar.

Enam petugas penyelamat yang diturunkan ke lokasi tambang bawah tanah untuk mengawasi proses evakuasi membentangkan spanduk yang berbunyi, "Misi telah selesai."

Operasi yang akhirnya berlangsung 22 jam mengangkat seorang demi seorang dengan kapsul Phoenix 2. Ke-33 kini menjalani pemeriksaan medis intensif di rumah sakit.

Sebagian dari mereka menderita infeksi gigi parah, dan sebagian lagi mengalami gangguan mata akibat hidup dalam tempat kotor dan gelap di pertambangan. Salah seorang didiagnois menderita pneumonia, namun kondisinya diyakini tidak gawat.

Menteri kesehatan Cile Jaime Manalich menekankan semua pekerja yang telah dievakuasi tersebut berada dalam kondisi lebih baik daripada yang diperkirakan. Tidak seorang pun bertahan hidup selama itu di bawah tanah.

Para pekerja tambang hanya punya bekal makanan yang cukup untuk 48 hari ketika sebagian tambang tembaga dan emas San Jose di gurun Atacama Cile ambruk apda 5 Agustus. Setelah melakukan pemboran selama 17 hari, tim penolong berhasil melakukan kontak dengan mereka.

(bbc/bbc/BBCIndonesia.com - detikNews/Kamis, 14/10/2010 07:28 WIB)


Berita langsung penyelamatan Cile

Jam berdasarkan waktu setempat di San Jose, atau 10 jam di belakang WIB.

1601: Dario Segovia muncul dari dalam tanah dan keluar dari kapsul dan tampak mengepalkan tangan.

1549: Kapsul Phonexi dalam perjalanan untuk mengantar Dario Segovia, 48 tahun, pekerja ke- 20, permukaan.

1528: Pablo Rojas muncul dengan selamat ke permukaan. Dia tercatat sebagai pekerja tambang ke-19 yang telah dikeluarkan dari perut bumi.

1450: Esteban Rojas, ayah tiga anak, terduduk di tanah begitu tiba di permukaan. Dia disambut oleh partner yang telah mendampinginya selama 25 tahun.

1430: Kapsul mencapai dasar tambang dan siap untuk mengentas orang ke-18, Esteban Rojas

1416: Kapsul kembali dioperasikan. Menteri Pertambangan Laurence Golborne mengatakan kepada para wartawan bahwa setelah semua pekerja tambang dikeluarkan, lima petugas penyelamat akan ditarik keluar.

1352: Menteri Pertambangan Cile Laurence Golborne mengadakan jumpa pers bersama Presiden Pinera.

1344: Omar Reygadas berbaring di atas tandu sambil memegang bendera klub sepakbola Colo-Colo. Dia kemudian dibawa ke klinik untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.

1343: Lebih dari separuh pekerja tambang sekarang sudah berhasil diselamatkan.

1341: Setelah keluar dari kapsul, Omar Reygadas berlutut di tanah sambil memegang Kitab Injil.

1339: Kapsul Phoenix yang membawa Omar Reygadas telah sampai di permukaan. Reygadas adalah pekerja tambang ke-17 yang berhasil dikeluarkan.

1330: Kanselir Jerman Angela Merkel mengucapkan selamat kepada rakyat Cile. "Simpati kami bagi rakyat Cile dan kami mendoakan yang terbaik agar mereka berhasil mengeluarkan semua pekerja tambang," kata Merkel. Menlu Jerman Guido Westwerwelle menyebut operasi penyelamatan sebagai "mukjizat zaman modern".

1322: Pekerja tambang berikutnya yang akan sampai ke permukaan, Omar Reygadas, dilaporkan meminta makanan khusus setelah dia dibolehkan pulang oleh tim dokter. "Dia menginginkan hidangan daging lembu muda dengan alpukat dan dia hanya ingin menonton televisi saja," kata salah seorang anggota keluarganya kepada BBC Mundo.

1308: Wartawan BBC di tambang San Jose, Matt Frei, mengatakan proses evakuasi semakin cepat. Pada awalnya satu petambang ditarik ke permukaan setiap kira-kira satu jam. Beberapa jam kemudian satu pekerja tambang bisa dievakuasi setiap setengah jam.

1300: Omar Reygadas, 56 tahun, akan segera dibawa ke permukaan. Dia bekerja sebagai operator buldoser.

1251: Daniel Herrera sampai di permukaan. Dia menjadi pekerja tambang ke-16 yang berhasil dievakuasi. Keluarganya dan orang lain yang menyaksikan operasi ini bertepuk tangan ketika pintu kapsul dibuka dan Herrera keluar. Herrera langsung berpelukan dengan ibundanya, Alicia Campos.

1242: Kapsul Phoenix yang menjemput Daniel Herrera turun membawa petugas penyelamat kelima, Patricio Sepulveda. Sepulveda adalah seorang anggota polisi yang menangani operasi khusus.

1232: Surat kabar Cile La Tercera melaporkan bahwa mantan presiden Cile, Michelle Bachelet memberi komentar mengenai upaya evakuasi pekerja tambang ketika berada di bandar udara Tokyo. "Saya sangat terharu, saya menyaksikan upaya penyelamatan ini dari Tokyo dan gambar para pekerja tambang keluar dari dalam perut bumi sangat menakjubkan," kata Bachelet. Dia memuji keberanian dan solidaritas para petambang dan mengatakan mereka membuat seluruh Cile bangga.

1221: Presiden Cile Sebastian Pinera menerima ucapan selamat lewat sambungan telpon dari PM Inggris David Cameron. Presiden Pinera mengatakan kepada PM Cameron dia akan datang ke Downing Street hari Senin minggu depan dan akan minum teh bersama PM Cameron.

1215: Daniel Herrera, 27 tahun, adalah orang berikutnya yang akan dibawa naik ke permukaan dengan kapsul Phoenix. Herrera berprofesi sebagai pengemudi truk, tetapi selama berada di bawah tanah dia ditugaskan menjadi asisten tim medis.

1210:Presiden Pinera menyambut Victor Segovia setelah berbicara lewat sambungan telpon dengan Presiden Venezuela Hugo Chavez. Pinera mengatakan kepada Segovia bahwa dia akan memulai "hidup baru".

1209: Victor Segovia, pekerja tambang ke-15, sampai di permukaan.

Roxana Gomez
Roxana Gomez berlinang air mata melihat ayahnya keluar dari kapsul


1157: Presiden Pinera menerima panggilan telpon dari Presiden Argentina, Cristina Fernandez yang mengucapkan selamat.

1154: Kapsul Phoenix yang akan membawa Victor Segovia ke permukaan mulai ditarik.

1148:Adik laki-laki Victor Zamora menangis bahagia setelah melihat kakanya sampai dengan selamat di permukaan tambang.

1143: Orang ke-15 yang akan segera dievakuasi adalah Victor Segovia, 48 tahun. Dia adalah teknisi listrik yang diberi tugas untuk melaporkan situasi di bawah tanah setiap hari.

1138: Keluarga para petambang di permukaan bernyanyi: "Ayo petambang, kami akan mengeluarkan kalian hari ini."

1136: Presiden Pinera menerima panggilan telpon dari Presiden Brasil Lula da Silva yang ingin mengucapkan selamat. Setelah itu Pinera memeluk Victor Zamora.

1134: Situs internet Cile Emol melaporkan bahwa Liliane Ramirez, pasangan hidup Mario Gomes (petambang ke-9 yang dievakuasi), mengatakan pada tanggal 7 November, di hari ulang tahun Gomes, mereka akhirnya akan menikah di gereja seperti yang telah dijanjikan Gomes dari bawah tanah.

1131: Victor Zamora, 33 tahun, sampai di permukaan. Istrinya Zamora berurai air mata saat menyaksikan Zamora dikeluarkan dari kapsul Phoenix.

1127: Keluarga Victor Zamora bersiap-siap menyambut di permukaan. Zamora adalah teknisi peralatan yang biasanya tidak bekerja di dalam tambang. Namun ketika tambang runtuh, dia sedang berada di bawah tanah.

Keluarga dan wartawan menonton evakuasi Florencio Avalos


1116: Kapsul Phoenix telah sampai di dasar tambang untuk menjemput orang ke-14, Victor Zamora.

1109: Presiden Morales: "Kami sedang berkonsultasi dengan tim medis untuk mengetahui apakah Carlos Mamani bisa pulang ke Bolivia bersama saya. Saya menyampaikan salam kepada ke-32 pekerja tambang lain yang berada di bawah tanah bersama Carlos Mamani, yang telah menjaganya."

1109: "Adalah tugas kami untuk menjamin Carlos Mamani mendapatkan pekerjaan lain di Bolivia," kata Presiden Morales. "Terima kasih, terima kasih, atas upaya anda (pemerintah Cile) menyelamatkan saudara kami, Carlos Mamani."

1105: Presiden Bolivia, Evo Morales berpidato untuk menyampaikan terima kasih kepada presiden, pemerintah dan masyarakat Cile atas nama rakyat Bolivia terhadap upaya penyelamatan yang dilakukan. Presiden Morales akan membawa pulang pekerja tambang asal Bolivia, Carlos Mamani, orang keempat yang dievakuasi.

1058: Carlos Barrios dibawa dengan tandu ke klinik pemeriksaan oleh para petugas. Dia tersenyum sambil melambai dan mengacungkan jempol kepada orang-orang yang bersorak-sorai dan bertepuk tangan menyambutnya.

1055: Carlos Barrios sampai di permukaan tambang. Dia adalah pekerja ke-13 yang dievakuasi. Carlos langsung disambut ayahnya yang memeluknya dengan erat.

1052: Ayah Carlos Barrios, Antenor, menunggu anaknya di permukaan.

1043: Menurut sebuah surat kabar Cile, Barrios merasa psikolog terlalu membebani dia dan rekan-rekannya.

1041: Carlos Barrios dilaporkan sempat marah kepada salah seorang psikolog yang ditugaskan untuk membantu para pekerja tambang selama mereka berada di bawah tanah. Dia tidak ingin ada campur tangan psikolog.

1040: Carlos Barrios memasuki kapsul Phoenix setelah berpamitan dan berpelukan dengan rekan-rekan yang lain di bawah tanah.

1039: Satu pasukan polisi Cile terdengar bernyanyi dan berbaris di dekat tambang, untuk mengambil alih tugas menjaga keamanan dari pasukan lainnya.

1029: Carlos Barrios, 27 tahun, adalah salah satu mandor ketika tambang runtuh. Koreksi: yang dijuluki "sang dokter" adalah seorang rekan lain, bukan Barrios.

1023: Seorang lagi petugas diturunkan ke lokasi tambang dengan kapsul Phoenix. Orang ke-13 yang akan segera sampai di permukaan adalah Carlos Barrios, yang dijuluki "sang dokter" oleh rekan-rekannya karena dia pernah mengambil kursus perawat.

Mario Sepulveda merayakan evakuasinya

Mario Sepulveda selama di bawah tanah menjadi jubir rekan-rekannya


1018: Kekasih Edison Pena, Angelica Alvarez meminta seseorang mengambil foto ketika dia bertemu dengan Pena.

1016: Mario Gomez, petambang kesembilan yang ditarik ke permukaan, menceritakan pengalamanya di dalam kapsul Phoenix kepada Presiden Pinera dan Presiden Bolivia Morales. "Sangat mulus, saya tidak merasakan apapun." Dia mengatakan bisa merasakan suhu udara semakin turun dalam perjalanan menuju ke permukaan.

1016: Ketika tambang San Jose runtuh, Pena awalnya merasa tidak sehat. Ketika ditemukan oleh tim pencari dia mengatakan dirinya merasa seperti "hidup di neraka". Namun dia kemudian menyemangati diri dan setiap hari berlari pagi beberapa kilometer di bawah tanah. Pena, 34 tahun, mendapat julukan "sang pelari" oleh rekan-rekannya.

1014: Pena disambut oleh kekasihnya, Angelica Alvarez dan Presiden Pinera.

1013: Petambang ke-12, Ediso Pena sampai di permukaan.

0954: Orang berikutnya yang sedang dievakuasi adalah Edison Pena, 34 tahun. Sebelumnya dia mengatakan kepada kekasihnya: "Saya ingin bebas, saya ingin melihat matahari." Situs internet Cile La Tercera melaporkan dia adalah penggemar Elvis Presley.

0948: Presiden Bolivia Evo Morales bersama Presiden Cile Sebastian Pinera berbincang-bincang dengan pekerja tambang Bolivia Carlos Mamani dan keluarganya.

0935: Setelah berpelukan dengan keluarganya, Galleguillos mendapat ucapan selamat dari Presiden Pinera dan Presiden Bolivia Evo Morales. Morales, yang juga pernah menjadi pekerja tambang, datang untuk menjemput pekerja tambang yang berasal dari Bolivia, Carlos Mamani yang menjadi orang keempat yang ditarik ke permukaan.

0930: Jorge Galleguillos telah muncul ke permukaan. Presiden Bolivia, Evo Morales menyaksikan operasi evakuasi di tambang San Jose didampingi Presiden Cile, Sebastian Pinera.

0925: Jorge Galleguillos, 56 tahun, adalah pekerja tambang ke-11 sedang ditarik ke permukaan. Tim medis mengkhawatirkan kesehatannya karena dia memiliki tekanan darah tinggi dan harus meminum obat selama di bawah tanah.

0901: Jessica Salgado, istri Alex Vega, menghapus air matanya ketika harus berpisah dari suaminya tidak lama setelah Vega muncul ke permukaan. Kesehatan Vega harus diperiksa oleh tim dokter di sebuah rumah sakit tidak jauh dari lokasi tambang sebelum dia bisa bertemu lagi dengan istri dan anggota keluarganya yang lain di sebuah ruangan khusus.

0854: Kapsul Phoenix bergerak ke atas membawa penambang ke sepuluh, Alex Vega yang langsung membuat tanda salib begitu dia menjejakkan kaki di adang pasir Cile yang dingin. Dia melepas helm dan memeluk istrinya.

0805:"Saya kembali hidup," ujarnya dengan perlahan.

0803:Mr Gomez berlutut untuk berdoa.

0802:Mario Gomez, yang sebelumnya berniat pensiun bulan November, keluar dari kapsul penyelamat, mengacungkan dua jempol dan memegang bendera Cile.

Pekerja tambang WN Bolivia Carlos Mamani dan Presiden Evo Morales

Presiden Morales datang ke tambang untuk menjemput Carlos Mamani


0800:Penambang vetgeran Mario Gomez menjadi orang kesembilan yang berhasil dievakuasi dengan selamat ke permukaan bumi.

0740: Tingkat kehati-hatian tinggi diterapkan ketika penambang tertua, Mario Gomez yang berusia 63 tahun, bersiap memasuki kapsul evakuasi. Dia diberi tabung oksigen karena memiliki masalah pernapasan.

0726: Menteri Kesehatan mengatakan Juan Illanes, Jimmy Sanchez dan Osman Araya harus diterbangkan ke rumah sakit di Copiapo dalam waktu beberapa menit. Mereka semua mengerti alasan harus dibawa ke rumah sakit.

0723:Manalich mengatakan para penambang yang masih terjebak di bawah tanah juga telah menjalani pemeriksaan kesehatan. Mereka dalam keadaan bagus tetapi mereka kelelahan dan sebagian masih harus menunggu beberapa jam untuk bisa dievakuasi.

0718:Menteri Kesehatan Cile Jaime Manalich mengatakan para pekerja tambang yang terjebak di bawah tanah ini secara umum dalam kondisi sehat, tetapi beberapa diantaranya menderita tekanan darah tinggi ketika melakukan perjalanan ke permukaan bumi. Dia mengatakan para penambang yang berhasil diselamatkan telah mendapat pengobatan untuk mengatasi dehidrasi dan juga vitamin lain.

0708:Dengan wajah tersenyum Claudio Yanez, yang mengenakan pakaian berwarna hijau, jatuh ke pelukan tunangannya sebelum memeluk dua putrinya dan para petugas operasi penyelamatan.

0650:Matahari mulai terbit di padang pasir Atacama dan suhu udara pun sangat rendah. Tetapi keluarga para pekerja tambang itu masih berada di tenda-tenda mereka dan berteriak serta bertepuk tangan setiap kali ada berita baru.

0647: Banyak hal yang menunggu Claudio Yanez setelah dia bisa dievakuasi ke atas. Tunangannya, Cristina, awal minggu ini mengatakan keada BBC bahwa dia akan "menghujaninya dengan ciuman" dan sudah menyiapkan pakaian dalam yang indah.

0640: Kapsul penyelamat diturunkan untuk menjemput Claudio Yanez, 34 tahun, seorang operator mesin penggali yang menerima lamaran perkawinan dari kekasihnya Christina Nunez ketika masih terjebak di bawah tanah.

0634:Suasana emosional muncul ketika Jimmy Sanchez, 19 tahun yang dilaporkan kesulitan mengatasi situasi, keluar dari rumah sakit sementara dan disambut oleh kekasihnya Helen.

0631:Jose Ojeda tampak dengan gembira melambaikan bendera Cile ketika dia keluar dari kapsul penyelamat.

Mario Gomez

Mario Gomez, 63 tahun, berlutut setelah keluar dari kapsul Phoenix


0616:Puteri angkat Jose Ojeda bersiap-siap menyambut penambang veteran di atas.

0607:Jose Ojeda, 46, seorang mandor galian yang telah 30 tahun berkarir sebagai penambang, pekerjaan yang menurutnya dia sukai. Para petugas penyelamat mengatakan kepadanya, "Bersabar, anda akan selamat," ketika dia bersiap masuk ke kapsul penyelamat.

0558:Proses evakuasi dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Masing-masing petambang tampak sabar menunggu giliran ditarik ke permukaan bumi.

0552: Wartawan BBC Emilio San Pedro mengatakan pemerintah Presiden Pinera berhasil menangani krisis ini dengan ketepatan luar biasa -dan kepopuleran presiden naik di atas 70%.

0538:Osman Araya mengacungkan dua jempolnya ketika diusung dengan tandu dan dia mengenakan kaos bertuliskan "Terima kasih, Tuhan".

0535:Osman Araya -penambang keenam yang dievakuasi ke muka bumi- berpelukan dengan isterinya Angelica.

0524:Pemerintah Cile mengeluarkan foto-foto proses operasi penyelamatan di Flickr.

0518:Wartawan BBC James Read mengatakan angka 33 dianggap memiliki arti penting bagi para penambang, yang memang terkenal percaya takhayul: terdapat 33 penambang yang terjebak, diperlukan waktu 33 hari bagi penggalian terowongan darurat menembus lokasi pertambangan dan umat Katolik di Cile percaya Yesus Kristus berusia 33 tahun saat meninggal. Bahkan Presiden Sebastian Pinera menyinggung "angka ajaib" ini dalam pidato setelah penambang pertama berhasil dievakuasi. Yang terakhir adalah tanggal evakuasi 13/10/10 - jika ditambahkan hasilnya adalah 33.

05:06: Luis Urzu, ketua regu petambang, akan menjadi orang terakhir yang di bawa ke permukaan bumi.

0452: Empat penambang pertama yang diselamatkan, Florencio Avalos, Mario Sepulveda, Juan Illanes, dan Carlos Mamani, tiba di rumah sakit Copiapo. Mereka di bawa dari daerah tambang dengan menggunakan helikopter.

Carlos Mamani, petambang dari Bolivia

WN Bolivia, Carlos Mamani, adalah petambang keempat yang dievakuasi


04:49: Kapsul Phoenix -yang dicat dengan warna bendera Cile: putih biru, dan merah- kembali diturunkan untuk mengangkat Osman Araya dari kedalaman 700 m.

04:43: Lucy Herrera, ibu dari Daniel -yang mendapat urutan ke 16 untuk diangkat dengan kapsul- mengatakan kepada BBC harapannya agar dia tidak menangis di depan putranya nanti. "Sekarang saya benar-benar tenang. Saya pikir saya nanti akan tegang dan saya sendiri punya kejutan. Saya menunggu giliran saya," katanya.

04:31: Tim penyelamat melumasi roda kapsul Phoenix sebelum melanjutkan upaya penyelamatan yang keenam, Osan Araya. Proses pemeriksaan kapsul tadinya direncananya hanya 10 menit, namun tampaknya berlangsung lebih lama.

04:29: Dalam konferensi pers, Mario Sepulveda -yang masih harus mengenakan kacamata hitam- mengucapkan terimakasih kepada semua pihak. Dia menegaskan akan terus bekerja sebagai petambang. "Saya salah seorang yang beruntung," katanya. Dia didampingi oleh istri, dan kedua anaknya.

04:22: Ayah Jimmy Sanchez, Juan, menyambut putranya dengan mengenakan kaus Chile University, tim sepkabola dukungan Sanchez, yang merupakan petambang paling muda yang terperangkap sejak Agustus.

04:09: Jimmy Sanchez, yang baru berusia 19 tahun, akhirnya menikmati udara terbuka. Dia mengatakan kenangan atas putrinya yang berusia dua bulan, Barbara, menolong dia untuk bisa bertahan selama 69 hari.

Sebastian Pinera dan Florencio Avalos

Florencio Avalos berpelukan dengan Presiden Cile, Sebastian Pinera.


03:46: Jimmy Sanchez masuk ke dalam kapsul yang akan membawanya ke permukaan tanah.

03:45: Mario Sepulveda, petambang kedua yang diselamatkan dari bawah tanah, meminta media agar tidak memperlakukannya sebagai selebriti. "Saya ingin diperlakukan sebagai saya sendiri, petambang," katanya dengan bangga.

03:11: Mamani ke luar dari kapsul disambut sorak sorai. Dia mengucapkan "terimakasih untuk semua orang" dan berpelukan dengan ke istrinya, Veronica Quispe, yang sudah menunggu. Putrinya Emily tidak ikut.

03:09:Carlos Mamani menjadi orang keempat yang berhasil diselamatkan dari tambang Cile. Dia sebelumnya mengatakan tidak akan mau bekerja di tambang lagi setelah kecelakaan ini.

02:28: Kapsul kembali diturunkan, kali ini akan mengangkat Carlos Mamani, yang berusia 23 tahun. Mamani adalah warga Bolivia dan merupakan satu-satunya warga asing dari 33 petambang yang terperangkap. Presiden Bolivia, Evo Morales, diaporkan sudah berjanji akan memberikan Mamani lahan pertanian sebagai solidaritas untuk sesama pekerja. Presiden Morales sebelumnya adalah seorang petani.

02:09: Ketika Juan Illanes ditanya bagaimana perjalananya, dia menjawab: "Seperti kapal pesiar." Semua orang tertawa.

02:04: Juan Illanes menjadi petambang ke tiga yang berhasil di selamatkan, sementara 30 lainnya masih menunggu.

01:21: Cat di beberapa bagian kapsul tampak terkelupas namun kapsul masih dalam kondisi baik.

01:12: Mario mendekati regu tim penyelamat lainnya dan sali berpekik sambil mengangkat tangannya. Setelah terperangkap di bawah tangah selama 69 hari, Mario dibawa ke rumah sakit dengan tandu.

Florencia Avalos

Florencia Avalos yang pertama kali berhasil diselamatkan.


01:10: Mario Sepulveda ke luar dari kapsul dan berpelukan dengan istrinya, yang sudah menunggu. Orang-orang bersorak sorai menyambut. Usai berpelukan dengan istrinya, Mario yang berusia 40 tahun mendatangai Presiden Pinera dan memeluk erat presiden dengan erat berkali-kali.
Tebal
00:57:Mario Sepulveda dalam perjalanan ke permukaan bumi, dia mengenakan baju hangat dan tabung oksigen. Di bawah suhu mencapai 30C namun di atas suhu amat dingin.

00:42: Sebastian Pinera belum lama menjadi presiden Cile. Ia terpilih Januari lalu. Namun pendekatannya dalam menangani bencana gempa bumi hebat dan kecelakaan tambang bawah tanah, membuat dirinya dipuji banyak kalangan. Ia sekarang disambut hangat oleh rakyat.

00:38: Dengan wajah ceria, senyum lebar menghiasi wajah, Presiden Pinera berbicara kepada Cile dan dunia. Ia berjanji 33 petambang akan segera ditemukan.

00:37: "Operasi penyelamatan ini membuat Cile bangga," tambah presiden.

00:36: "Ini adalah mimpi Cile yang menjadi kenyataan," kata Presiden Pinera.

00:33: "Para petambang akan tetap berada di hati rakyat Cile," ujar Presiden Pinera. "Banyak orang yang kehilangan harapan, tapi banyak juga yang gigih mengejar harapan mereka." Para petambang termasuk di kategori yang kedua, kata presiden.

00:30: Presiden Pinera berpidato. Ia mengucapkan syukur kepada Tuhan. Ia juga memuji daya tahan para petambang. "Saya ingin rakyat Cile memiliki semangat juang seperti mereka," kata presiden.

00:28: Anda mungkin bertanya-tanya mengapa Avalos, petambang pertama yang diangkat ke atas, memakai kaca mata hitam. Ia harus memakai kaca mata untuk melindungi matanya dari kilatan dan sorotan lampu kamera.

00:27: Kapsul Phoenix siap diturunkan kembali ke bawah, untuk mengambil petambang kedua.

00:21: Para petugas memeriksa kapsul yang berhasil membawa Avalos naik ke permukaan. Para petambang akan diangkat satu per satu ke permukaan. Petambang pertama telah berhasil diangkat, masih ada 32 yang menunggu. Petambang terakhir yang akan diangkat adalah supervisor berusia 44 tahun, Luis Urzua.

00:19: Para petambang akan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan sebelum bisa bertemu kembali dengan sanak keluarga.

00:18: Bunyi twitter presiden Cile: "Kegembiraan! Kebanggaan sebagai rakyat Cile! Puji syukur."

00:16: Avalos terlihat sehat. Mungkin ia tidak pernah menyangka akan bisa diselamatkan setelah terjebak 600 meter di bawah tanah, 17 hari pertama terputus sama sekali dari dunia luar. Mereka tidak tahu apakah bisa bertahan hidup, dunia luar tidak tahu apakah mereka selamat.

00:13: Avalos dengan kaca mata hitam, setelah 69 hari terjebak di bawah tanah, berada di permukaan, memeluk satu per satu anggota keluarganya. Ia kemudian memeluk presiden.

00:10: Avalos muncul di permukaan. Tepuk tangan membahana. Sang anak menangis melihat sang ayah.

00:08: Avalos selama ini memfilmkan rekan-rekannya di bawah tanah. Ia terpilih mejadi petambang pertama yang diangkat karena daya juangnya yang luar biasa.

Kapsul penyelamat

Kapsul penyelamat dirancang oleh Angkatan Laut Cile.


00:04: Saat-saat yang dinantikan hambir tiba. Presiden tampak tersenyum.

23:59: Di atas terowongan nanti, Florencia rencananya akan disambut oleh Presiden Pinera. Diperkirakan sekitar 15 menit sebelum Avalos tiba di atas.

23:57: Suasana tegang menunggu.

23:55: Orang-orang bersorak sorai melihat kapsul masuk ke dalam terowongan. Kapsul membawa Florencia Avalos.

23:54: Florencia Avalos di layar video tampak bersiap-siap memasuki kapsul Phoenix.

2350:Presiden Pinera bersalaman dengan Menteri Pertambangan, Laurence Golborne.

23:46: Seperti yang sudah direncanakan, para petambang akan dibagi ke dalam tiga kelompok dan dibawa dengan kapsul satu per satu. Keluarga petambang bersorak sorai menyambut tibanya kapsul ke bawah tanah, seperti dilaporkan wartawan BBC, Vanessa Bushschluter.

23:39: Para petambang mendengarkan penjelasan Gonzalez tentang terowongan sempit yang akan digunakan untuk mengangkat petambang ke atas. Terowongan dilapisi dengan baja untuk alasan keselamatan. Petambang pertama yang akan diselamatkan adalah Florencio Avalos.

23:38: Tayangan video di atas permukaan memperlihatkan Gonzalez sudah bertemu dengan para petambang di bawah tanah yang membantunya ke luar dari kapsul dan memeluknya.

23:29: Sambil menunggu, petugas mapun para pejabat tinggi, termasuk Presiden Pinera, menyanyikan lagu kebangsaan Cile.

23:28: Gonzalez akan naik kembali tanpa membawa petambang yang terperangkap. Tujuan utamanya adalah memastikan keamanan kapsul.

23:26: Kapsul Phoenix turun dengan kecepatan 1 m per detik, tapi bisa dipercepat sampai 3 m per detik jika diperlukan.

23:19: Gonzalez mulai turun.

23.14: Orang-rang bertepuk tangan mengantarkan Manuel Gonzalez yang bersiap-siap untuk diturunkan.

23. 13:Manuel Gonzalez ke luar lagi dari kapsul untuk memeriksa perlatan di dalam kapsul yang akan diturunkan.

23.09: Petugas penyelamat, Manuel Gonzalez, memasuki kapsul untuk diturunkan ke dalam tambang. Presiden Cile, Sebastian Pinera, memberikan selamat kepada Gonzalez.

(bbc/bbc/BBCIndonesia.com - detikNews/Kamis, 14/10/2010 02:02 WIB)



AFP



Cile mulai bor lubang penyelamat

Lubang penyelamatan

Pipa penyelamat Para ahli teknis Cile mulai membuat satu saluran penyelamat yang diharapkan bisa membawa keluar 33 penambang yang terperangkap di satu pertambangan emas.

Para penambang itu telah terperangkap di bawah tanah dengan kedalaman 700 meter selama tiga minggu terakhir.

Para pejabat mengatakan pembuatan saluran penyelamat ini bisa memakan waktu empat bulan.

Sejumlah penambang yang terjebak itu kini mulai menderita infeksi jamur dan masalah kulit kering karena kondisi panas di bawah tanah itu.

Satu mesin penggali raksasa buatan Australia yang bernama "Strata 950" mulai dioperasikan hari Senin malam.

Mesin ini membuat satu lubang kecil uji coba yang diarahkan ke lokasi tempat para penambang itu terjebak sebelum memperbesar lubang itu dengan diameter sekitar 60 cm

Para penambang harus membersihkan ratusan ton tanah galian yang jatuh terus menerus, meski demikian para pejabat mengatakan mereka tidak terancam tertimbun tanah galian itu.

Saluran penyelamat ini akan selesai dibuat dalam waktu antara 90 dan 120 hari. Kemudian satu kapsul diturunkan untuk mengangkut para penambang satu demi satu.

Menteri Pertambangan Cile Laurence Golborne sebelumnya mengatakan terdapat 10 opsi untuk mengeluarkan para penambang itu yang dipertimbangkan.

Namun dia membantah pernyataan bahwa ke 33 orang itu bisa dikeluarkan dalam waktu satu bulan, dengan megnatakan: "Sampai sekarang tidak ada alternatif lain...yang bisa membuat kami mengeluarkan mereka dalam 30 hari."

Saat ini, para pekerja bantuan mempergunakan tiga lubang kecil untuk mengirim bahan yang dibutuhkan para penambang itu dan juga berfungsi sebagai ventilasi udara.

Vaksinasi

Hari Minggu semua penambang bisa berkomunikasi melalui telepon dengan keluarga masing-masing selama satu menit.

Alicia Campos mengatakan dia menangis saat mengucapkan selamat berpisah kepada puteranya, Daniel Herrero, dan berjanji mereka akan bersatu kembali.

"Suaranya tidak berubah. Dia tidak dalam keadaan baik, tetapi juga tidak dalam keadaan buruk," ujarnya.

Jessica Chille mengatakan pembicaraan dengan suaminya, Dario Segovia, seperti "pelipur lara".

Pertambangan cile Para penambang yang terjebak itu berlindung di salah satu ruangan di dalam tambang setelah terjadi longsor batu tanggal 5 Agustus.

Salah satu penambang itu memiliki kemampuan di bidang medis dan bisa membantu memberi vaksinasi anti tetanus kepada rekan-rekannya.

Mereka juga akan mendapat vaksinasi flu minggu ini.

Pakaian cepat kering juga telah dikirim ke bawah setelah sejumlah penambang mengatakan menderita semacam sakit kulit karena udara yang panas dan lembab.

Sebagian lagi menerima tikar agar tidak berbaring di atas tanah yang lembab.

Rapih

Empat pakar NASA akan tiba di lokasi pertambangan itu atas permintaan pemerintah Cile untuk memberi masukan kepada para penambang yang terjebak dan petugas keselamatan dalam mengatasi situasi yang terjadi.

Keempat pakar itu terdiri dari seorang dokter, ahli gizi, ahli teknis dan ahli psikologi.

Wakil ketua bidang medis NASA, Michael Duncan, mengatakan meski lingkungan di lokasi pertambangan itu berbeda dengan situasi yang dialami oleh para astronot, "reaksi manusia" secara fisiologi, perilaku dan reaksi terhadap situasi darurat cukup serupa".

"Kami yakin sebagian yang kami pelajari dalam penelitian dan operasi bisa diterapkan kepada para penambang yang terperangkap di bawah tanah itu," ujarnya.

Michael Duncan memuji reaksi para penambang dan petugas yang menurutnya rapih.

"Mereka sudah berbuat banyak untuk para penambang itu, dan mereka yang berada di bawah tanah juga sudah berbuat banyak untuk mereka sendiri," ujarnya.

Grafik Penyelamatan

Rencana penyelamatan Satu lubang awal sebesar 30 cm dibor ke arah lokasi para penambang. Lubang itu kemudian diperbesar dengan menggunakan mata bor berdiameter 60-70 cm. Tanah hasil bor jatuh ke bawah melalui lubang kecil. Satu kapsul penyelamat diturunkan untuk membawa para penambang ke atas satu demi satu. (bbc/bbc/ BBCIndonesia.com - detikNews/Selasa, 31/08/2010 05:23 WIB)

Puluhan masih hidup setelah terkubur 17 hari


Presiden Pinera menunjukkan pesan yang dikirim pekerja tambang
Sebanyak 33 pekerja tambang Cile yang terjebak di terowongan yang runtuh 17 hari lalu masih hidup, kata Presiden Sebastian Pinera.

Tim penolong mendengar suara orang memukul-mukul ketika mereka memasukkan alat penjajak ke dalam tambang.

Ketika alat tersebut diangkat, tertancap kertas berisi pesan yang berbunyi: Kami semua 33 orang baik-baik di tempat berlindung.

Para pekerja tersebut tengah bekerja pada kedalaman 700 m di tambang San Jose, di dekat kota Copiapo, ketika batu cadas di atas mereka runtuh.

Hingga hari Minggu (22/8), belum ada kabar dari para pekerja tambang tadi dan harapan mereka selamat semakin kecil.

Namun, mungkin perlu beberapa bulan untuk bisa menggali terowongan penyelamat yang cukup besar bagi mereka.

Presiden Pinera berkunjung ke lokasi tambang hari Minggu ketika dia mengumumkan kabar baru tersebut.

Sambil memegang pesan untuk kamera televisi, dia mengatakan:

Perlu beberapa bulan untuk mengeluarkan mereka. Itu perlu waktu, tapi berapa pun lamanya, untuk mencapai akhir yang membahagiakan.

Presiden Pinera mengatakan dia telah menyaksikan petikan rekaman video para pekerja tambang yang terjebak melambai-lambaikan tangan ke arah kamera yang disisipkan ke dalam tempat mereka berlindung melalui sebuah tabung kecil.

"Mereka mendekati kamera dan kami bisa lihat mata mereka, kegembiraan mereka, katanya.

Pekerja tambang itu dilaporkan berada 7 km di dalam tambang emas dan tembaga pada kedalaman sekitar 700 m dari permukaan tanah.

Mereka terjebak sejak 5 Agustus ketika terowongan akses utama ambruk.

Menurut kantor berita Reuters, pihak berwenang Cile mengatakan para pekerja berada di dalam shelter seukuran flat kecil dan persediaan makanan di sana terbatas.

Suka cita

peta cile Tim penolong berencana mengirim tabung plastik berukuran kecil melalui lubang bor sebagai sarana untuk memasok makanan, hydration gel dan peralatan komunikasi, termasuk kamera dan mikrofon.

Namun, pimpinan teknisi yang bertanggungjawab dalam operasi penyelamatan, Andres Sougarret, memperingatkan perlu waktu sedikitnya empat bulan dan peralatan gali yang lebih kuat untuk bisa menjangkau orang-orang yang terjebak.

Presiden Pinera yang tampak emosional menunjukkan pesan para penambang kepada wartawan yang berkumpul di lokasi tambang.

Terowongan berdiameter 66 cm akan memerlukan waktu paling tidak 120 hari, katanya.

Pada hari Sabtu, kerabat keluarga pekerja yang terkurung menuding pihak berwenang tidak cukup berbuat untuk mencapai mereka.

Salah satu keluhan mereka adalah bahwa para pejabat sampai saat ini bersikukuh menggunakan alat penjejak untuk mengetahui posisi pekerja tambang, bukannya menggali terowongan untuk menyelamatkan mereka.

Banyak korban yang terjebak berkemah di luar kompleks tambang sejak terowongan ambruk.

Adegan penuh suka cita terlihat setelah beredar kabar bahwa ada kontak dengan mereka yang terkurung.

Kami tidak pernah, tidak pernah kehilangan harapan. Kami tahu mereka di sana, dan mereka akan diselamatkan, kata salah seorang kerabat korban.

Untuk kali pertama, saya akan tidur dengan tenang, kata putri salah seorang pekerja tambang yang terkurung.

(bbc/bbc/ BBCIndonesia.com - detikNews/Senin, 23/08/2010 08:42 WIB)


Pemilik Tambang Emas Minta Maaf

Pekerja tambang Cile yang masih terjebak (Foto: Reuters)

COPIAPO – Pemilik penambangan tembaga dan emas San Jose di Copiapo, Chile, yang runtuh dan menyebabkan 33 penambang terperangkap di bawah tanah, meminta maaf atas kecelakaan tersebut.


“Kejadian yang menyedihkan ini disebabkan situasi yang tidak diinginkan dan tak terduga sehingga kami harus meminta maaf atas penderitaan yang sedang dirasakan pada saat ini,” ucap Wakil Ketua Grup Pertambangan San Esteban Alejandro Bohn.

Dalam sambutannya di televisi, Bohn menampik tudingan lalai dalam menerapkan peraturan keselamatan di tambang San Jose.
Bohn menegaskan jika semua dokumen perencanaan pertambangan sudah menjadi perhatian utama dan diselesaikan sebelum 5 Agustus. (Koran SI/Koran SI/Koran SI/susi)
(//faj/Kamis, 2 September 2010 - 11:05 wib)

Penambang Cile Bawa "Oleh-Oleh" Khusus

Image : ist.

COPIAPO - Para penambang Cile yang sudah hampir 70 hari terperangkap di bawah tanah membawa ”oleh-oleh” untuk orang-orang yang telah menunggu mereka di atas tanah. Apa itu?

Inilah yang dilakukan Mario Sepulveda, penambang kedua yang diangkat ke muka Bumi dari bawah tanah. Pria yang dijuluki ”joker” oleh 32 rekan penambangnya yang sama-sama terperangkap selama hampir 70 hari di bawah tanah itu membawakan oleh-oleh untuk semua orang yang telah menantinya di atas permukaan.Apa yang dibawa Sepulveda? Tentu saja bukan barang-barang mewah atau antik lainnya.Maklum, di bawah tanah tak ada apa-apa selain batu dan tanah. Dan, itulah yang dia bawa, batu-batuan. Saat muncul dari bawah tanah, penambang kedua yang diselamatkan itu membawa sebuah tas perak.Tas itu memicu perhatian banyak orang yang sedang menanti detik-detik menegangkan evakuasi itu.Mereka ingin tahu apa isi tas itu.

Namun, setelah Sepulveda mengeluarkan batu dari dalamnya, orang pun tertawa atau minimal tersenyum. Dia memberikan bongkahan batu-batuan itu kepada para penolongnya sebagai hadiah dari perut bumi yang dalamnya lebih dari 600 meter.

Tak ketinggalan, Sepulveda pun membagikan batu tersebut kepada Presiden Cile Sebastian Pinera, yang menunggui proses evakuasi dan memeluk tiap orang yang keluar dari kapsul Phoenix 1. Pinera pun langsung tertawa mendapatkan hadiah batu dari perut bumi itu. Meski terlihat sepele, oleh-oleh yang dibawa Sepulveda sangat menyentuh hati orangorang yang diberi hadiah tersebut.

Sepulvida kerap muncul dalam berbagai tayangan video dari dalam tambang ketika masih terjebak. Usai membagi-bagikan suvenir itu, dia lalu berlari menuju kerumunan penonton. Sejurus kemudian, dia mengangkat tangannya yang terkepal ke udara sambil berteriak, "Viva Chile.”

Sementara, di tengah gegap gempita keberhasilan penyelamatan, psikolog memperingatkan, para penambang akan memiliki pengalaman yang sulit dilupakan. Menurut psikolog, beberapa penambang mungkin menderita stres pos-traumatik saat mereka mencoba menyesuaikan diri dengan kehidupan normal setelah terjebak di bawah tanah.

Dr James Thompson, dosen psikologi di University College London, menjelaskan, kegembiraan akan dirasakan para penambang dalam beberapa pekan ke depan setelah pengangkatan mereka ke permukaan tanah.”Namun setelah itu, depresi atau gejala lain dapat dialami mereka,” katanya.
”Memori mereka di bawah tanah akan tetap bertahan dan dapat membuat mereka tidak bisa tidur. Saat tidur mereka terganggu,mereka akan berpikir tentang kejadian itu berulang-ulang kali. Akan ada hal-hal yang dapat memicu mereka memikirkan kejadian itu, merasakan, membaui, atau mencium bau tanah dan pengeboran.

Mereka akan terkejut meskipun telah keluar dari tambang, mereka akan merasa secara fisik masih di dalam sana,” demikianThompson menjelaskan. Namun para psikolog menyatakan, solidaritas antarpenambang akan membantu proses pemulihan.

”Jika orang yang mengalami kesengsaraan dan membagi perasaan itu,mereka akan mendapatkan cara untuk melaluinya,” kata Dr Christopher Findlay, psikiater yang spesialisasinya di bidang trauma.”Beberapa dari mereka mungkin mengalami guncangan, sehingga ini mungkin menunda reaksi, tapi mereka mungkin telah mulai pulih.”

”Saat Anda berada di tempat yang aman, inilah saatnya Anda mengaktifkan memori (buruk) itu. Jika mereka memiliki kesulitan dalam jaringan pendukung mereka, hubungan sosial mereka mungkin terancam.Ada banyak hal yang memproses reintegrasi mereka,” kata Findlay. Karena itu, keluarga penambang tidak boleh memiliki harapan yang tidak realistis.

”Meski dalam hubungan yang intens, tetap ada perbedaan karena keluarga telah melalui banyak hal.Ada keinginan bagi keluarga tentang apa yang terjadi berikutnya. Orang-orang harus belajar bahwa hal itu tidak akan terjadi,” ujar Thompson.

Brant Webb, seorang yang pernah terperangkap dalam sebuah tambang di Australia selama dua pekan pada 2006, turut membagikan pengalamannya.

Dia mengakui, sulit bagi dia dan keluarganya untuk kembali ke kehidupan normal setelah pengalaman terjebak di bawah tanah. ”Saya tidak dapat melihat seekor burung di dalam sangkar. Jika ada,saya ingin membebaskannya keluar. Dampak setelah terjebak merupakan waktu terburuk. Anda selalu kembali ke tempat itu. Keluarga saya mungkin telah melalui masa buruk daripada yang saya rasakan. Pria yang terperangkap di tambang ini tidak akan pernah sama lagi,” tutur Webb.

Memang, kehidupan bagi para penambang tidak sama lagi dengan sebelum mereka terjebak. Mau atau tidak,saat mereka keluar ke permukaan tanah, lebih dari 2.000 wartawan menunggu mereka untuk mendapatkan berita paling eksklusif.

Para penambang itu pun seketika mendapat status selebriti. Bahkan, para pejabat pemerintah mengumumkan, para pria akan segera diberi kaca mata hitam Oakley saat mencapai permukaan tanah, menunjukkan berbagai produk yang menunggu mereka menjadi bintang iklannya. Para penambang yang semula memiliki gaji USD1.000 per bulan, juga telah mendapatkan berbagai tawaran dari media dan penerbit buku.”Ini tidak hanya kilatan cahaya, ini jadi pembicaraan jutaan orang.Jutaan orang memuji dan mengejar mereka,” kata Dr Thompson.

Saat para penambang bebas,Dr Thompson menjelaskan, mereka akhirnya dapat mengekspresikan emosinya setelah sekian lama terkungkung dinding tambang.” (The Sun/Rtr/AFP/CNN/ Telegraph/BBC/andika hm/syarifudin/sindo) (//rhs/Kamis, 14 Oktober 2010 - 08:18 wib)

0 comments to "SBY mesti belajar dengan Presiden Pinera : Detik-detik penyelamatan penambang yang terkubur diperut bumi hampir 3 bulan di perut bumi Chile"

Leave a comment