Home , � Kebakaran Terkesan Aneh

Kebakaran Terkesan Aneh



example2
ist
Ilustrasi

BANJARMASIN - Kebakaran yang terjadi di ruang sekretaris dan bendahara dinas pasar Kabupaten Tanah Bumbu, Senin sore kemarin terkesan disengaja dan aneh. Pasalnya pihak Kejaksaan Tinggi Kalsel menelisik dugaan penyimpangan di dinas itu, terkait pembangunan pasar Pagatan.

Anggota DPRD Tanah Bumbu Fajar Syahrani mengatakan, terkesan terjadi keanehan dalam kebakaran yang hanya beberapa ruangan saja. Sebagai masyarakat awam pun layak mempertanyakan, kejadian kebakaran karena dugaan-dugaan 'kasus' di dinas pasar tersebut.

"Polisi pun harus bisa mengusut penyebab terjadinya kebakaran, apakah ada keterkaitan dengan dugaan penyimpangan di dinas pasar. Semoga tidak mempengaruhi perkembangan dugaan-dugaan yang terjadi di dinas pasar, dan semoga pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan," katanya, Selasa (5/4).

Informasi yang diperoleh BPost Online, anggaran proyek pembangunan pasar Pagatan berubah dari Rp 19 milyar menjadi Rp23 Milyar. Panitia lelang beralasan perubahanan itu karena kesalahan komputer.

Pendanaan pasar dana Multiyears sejak 2009- 2010- 2011- 2012. Namun ternyata pada 2010, pengerjaan baru satu setengah tahun, dan rampung baru 60 persen bangunan runtuh.

Kebakaran ruang sekretaris dan bendahara dinas pasar Tanah Bumbu di Jalan Dharmawangsa, Gunung Tinggi, Batulicin terjadi sekitar pukul 18.30 Wita, Senin (4/4). Untung saja api menyala tidak berlangsung lama.

Sumber: hasby/Banjarmasinpost.co.id - Selasa, 5 April 2011/red: Eka D


Wartawan Kalimantan Safari Jurnalistik

example2
faturahman
Sebanyak 80 orang wartawan yang ada di Kalteng, Kalsel dan Kalbar, Selasa (5/4/2011) mengikuti kegiatan Safari Jurnalistik 2011 yang digelar di Hotel Barito Shinta Palangkaraya.

PALANGKARAYA - Sebanyak 80 orang wartawan yang ada di Kalteng, Kalsel dan Kalbar, Selasa (5/4/2011) mengikuti kegiatan Safari Jurnalistik 2011 yang digelar di Hotel Barito Shinta Palangkaraya.

Kegiatan Safari Jurnalistik ini merupakan program PWI Pusat yang selalu digelar dalam tiap tahunnya yakni dengan membimbing wartawan yang ada di semua provinsi.

Ketua Cabang PWI Kalteng, H Sutransyah, dalam pertemuan itu mengatakan, kegiatan tersebut banyak digeluti para wartawan yang ingin mendapatkan pelatihan untuk menjadi wartawan profesional.

"Kita ingin agar wartawan kita menjadi profesional.Target kami acara ini cuma diikuti oleh 50 orang wartawan saja tetapi yang datang malah mencapai 80 orang, saya berharap dengan adanya kegiatan ini wartwan menjadi lebih profesional," katanya.

(faturahman)

Sumber: faturahman/red: Didik Trio Marsidi/Banjarmasinpost.co.id - Selasa, 5 April 2011

Satlantas Gelar Razia Motor Lagi

example2
budi arif
Anggota Satlantas Polresta Banjarmasin kembali menggelar razia penertiban sepeda motor di halaman Mapolresta Banjarmasin, Selasa (5/4/2011).

BANJARMASIN - Anggota Satlantas Polresta Banjarmasin kembali menggelar razia penertiban sepeda motor di halaman Mapolresta Banjarmasin, Selasa (5/4/2011).

Ratusan pengendara sepeda motor yang kebetulan melintas terpaksa harus rela di masukkan ke halaman Mapolresta Banjarmasin untuk diperiksa kelengkapannya, satu persatu.

Dalam razia ini petugas memeriksa surat menyurat dan kelengkapan lainnya seperti kaca spion, plat nopol dan yang lainnya. Jika ada ditemukan pelanggaran langsung ditilang.

Pantauan Bpost Group, sudah ada beberapa pengendara sepeda motor terjaring razia dan menjalani proses tilang.

Mereka terjaring karena melakukan berbagai pelanggaran, ada yang tidak membawa surat menyurat seperti SIM dan STNK, ada juga yang terjaring karena menggunakan pelat nopol modifikasi.

Kasatlantas Polresta Banjarmasin, AKP Moerdilly mengungkapkan, razia dilaksanakan untuk menertibkan masyarakat dalam berlalulintas.

"Pokoknya semua hal sesuai peraturan yang ada kita tertibkan, mulai dari surat-menyurat, pelat modifikasi dan kelengkapan lainnya," ujar Moerdilly.

(Budi Arif RH)

Sumber: budi arif rahman hakim/red: Didik Trio Marsidi/Banjarmasinpost.co.id - Selasa, 5 April 2011

Tags: ,

0 comments to "Kebakaran Terkesan Aneh"

Leave a comment