Home � � Bus Air Amuntai menelan korban

Bus Air Amuntai menelan korban


AMUNTAI, SABTU - Jalan di atas Jembatan Paliwara dalam Kota Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) macet, lantaran banyak pengendara yang berhenti di atas jembatan untuk menyaksikan lokasi tenggelammnya seorang bocah SD.

Kamis (7/5) sore, warga kawasan Amuntai geger, Mahmud arsyad, bocah kelas 5 SD warga Banua Lima tenggelam di Sungai Tabalong, setelah loncat dari atas bus air.

Warga yang mendapat informasi adanya bocah tenggelam berupaya mendekati TKP, persistiwanya di patung itik, belakang komplek perumahan orang nomor satu di HSU.

Hingga Jumat sore, petugas kepolisian bersama tim dari Tagana melakukan penyisiran di sepanjang sungai Tabalong, namun tidak terlihat jasad korban, karena diduga masih berada di dasar sungai.

Informasi didapat, Kamis sore Mahmud berjalan dari rumahnya berombongan dengan kawan-kawannya ke kawasan patung itik yang letaknya persis disamping jembatan Paliwara dengan menggunakan sepeda pancal.

Dua kawannya yang juga masih duduk di bangku sekolah dasar bermain-main di atas bus air, bantuan dari Departeman Perhubungan RI, kepada Pemkab HSU.

Kedua kawannya tersebut loncat dari atas bis ke dalam air sambil bercanda ria, kemudian kembali naik ke atas bus. Melihat kedua kawannya tersebut berani meloncat ke dalam air, akhirnya anak H Ikin ini juga ingin mencoba ikut main di dalam air.

Padahal, Mahmud sama sekali tidak punya keteampilan berenang di air. Sore itu, Mahmud langsung naik ke atas bus air, kemudian melalui bagian belakang bus ia meloncat ke dalam air.

Karena saat itu arus air cukup deras dan cukup dalam untuk tubuhnya yang kecil, ia langsung tenggelam. Kedua kawannya sempat melihat kejadian ini dan berupaya menolong korban.

Belum sempat diraih, Mahmud badannya sudah tidak ditemukan lagi, hanyut terbawa arus air. Kedua bocah ini sempat kebingungan dan memberitahukannya kepada warga sekitar yang saat itu banyak berada di patung itik.

Tidak berapa lama kemudian, kakak korban Amat datang ke TKP guna memastikan kejadian tersebut, ia sempat mencari baju adiknya, namun tidak juga ketemu.

"Adik saya itu memang tidak bisa berenang, dia jalan-jalan sama kawannya menggunakan sepeda," ucapnya singkat, sambil terlihat sibuk menghubungi temannya yang lain.

Kapolsek Kota Amuntai Ipda M Agus Tamjid dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut, bersama dengan tim petugasnya melakukan penyisiran di sepanjang sungai Tabalong untuk mencari jasad korban yang diduga terbawa arus sungai.


Tags:

1 comments to "Bus Air Amuntai menelan korban"

  1. Unknown says:

    Its extremely instructive, intelligent and quality substance. I wish all of you good fortunes for your coming sites and posts. Continue sharing! Android Phone Application

Leave a comment