Home � � Martapura terbakar...!!!!!!!!!

Martapura terbakar...!!!!!!!!!


MARTAPURA, RABU - Selasa (5/5) sekitar pukul 16.30 Wita, warga Jalan Martapura Lama Desa Pekauman Ulu RT 5 Gang Damai Kabupaten Banjar digegerkan dengan munculnya api dari salah satu rumah warga.

Berdasarkan Informasi yang dihimpun team banjarkuumaibungasnya.blogspot.com, api itu dalam hitungan menit telah menjalar ke beberapa rumah warga yang dalam posisi berdempeten tersebut.

Melihat itu, warga langsung mencoba dengan menggunakan ember memadamkannya. Namun, lantaran angin yang cukup kencang aksi mereka tidak membuahkan hasil.

Untungnya, tidak sampai 10 menit beberapa unit pemadam kebakaran berdatangan untuk menjinakkan si jago merah dan tertolong dengan dekatnya sumber air. Meski begitu, diperlukan waktu sekitar 45 menit untuk memadamkan kebakaran tersebut. Akibatnya banyak rumah yang tak terselamatkan.

Menurut Pambakal pekauman Ulu, Safarudin, sebanyak 50 rumah ludes terbakar. Jumlah itu belum termasuk dengan Kantor Pambakal Desa Pekauman Ulu.

Parahnya lagi, salah satu warga, Rumiyah (50) tewas akibat kejadian itu. Warga menemukannya tertelungkup di klosed WC dalam keadaan hangus.

Janda tanpa anak tersebut ditemukan setelah api mulai padam. "Dia tergeletak di antara puing-puing rumah," ujar Mahyudin (35) salah seorang korban kebakaran.

Sambil menyiramkan air di sekitarnya, mereka mencoba menarik jasad Rumiyah yang menghitam menyaingi warna arang kayu yang terbakar.

Perempuan yang sedang terganggu mentalnya itu ditemukan di WC rumah Utuh Basuni, besan kakaknya korban, Jumantan. "Sebenarnya dia itu, biasa tinggal di rumah Asmawi, mertua saya," katanya dengan wajah murung.

Namun, biasanya korban selalu mondar mandir di rumah Asmawi, Mahyudin dan Utuh Basuni. "Kebetulan saat kejadian, dia berada di rumah Utuh Basuni," ujarnya.

Setelah berhasil dievekuasi, jasad korban langsung dibawa ke RSUD Ratu Zalecha. Sementara mereka masih berusaha memadamkan sisa api yang masih menyala. "Dia memang sedang terganggu mentalnya, kadang dia sehat tapi kadang kumat lagi. Saya tidak mengapa sampai tidak bisa menyelamatkan diri," jelasnya.

Diceritakannya, saat kejadian itu, dirinya baru pulang dari mencari ikan. Setelah itu, istirahat sebentar di warung. "Tiba-tiba saja ada teriakan kebakaran," katanya sambil terduduk menghadap rumahnya yang telah rata dengan tanah.

Setelah dia sampai di lokasi kejadian, ayah dua anak ini mengaku terasa kakinya lemas melihat rumahnya hampir habis dilalap sijago merah.

Namun, dia kembali sadar yang kemudian bertindak cepat untuk membantu memadamkan api yang masih berkobar dengan peralatan seadanya.

"Saya tidak sempat menyelamatkan harta sedikit pun. Tinggal baju yang basah dan kotor ini yang tersisa," ujarnya dengan matanya berkaca-kaca menatap tempat rumahnya pernah berdiri.

Untungnya, kedua anak dan istrinya selamat dalam kejadian tersebut. Namun, mereka terpaksa mengungsi ke rumah sepupunya di RT 3 desa Pekauman Ulu.

"Saya tidak tahu,setelah ini saya harus kemana. harta benada habis, semoga Allah memberi jalan atas cobaan ini," katanya lirih dan pasrah.

Nasibnya sama dengan 50 kepala keluarga di sana, mereka hanya bisa menangis dan berzikir. Beberapa di antaranya hanya bisa menatap puing-puing rumahnya yang sudah rata dengan tanah.

Hingga, sekitar pukul 18.30 Wita, beberapa warga masih sibuk memadamkan api yang masih menyala di antara puing-puing. Mereka menggunakan ember dari air sumur yang ada di sana.

Sedangkan asal api, berdasarkan informasi berasal dari rumah Asmawi, namun hingga kini belum diketahui penyebab munculnya api tersebut

Tags:

0 comments to "Martapura terbakar...!!!!!!!!!"

Leave a comment