Ahmadinejad
"Zionis berniat untuk menghancurkan peradaban regional dalam upaya untuk membangun fondasi mereka sendiri di atas reruntuhan," Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad mengatakan hari Minggu, sesudah memberitahukan kepada umat Islam bahwa pekerjaan konstruksi rezim Zionis telah menimbulkan kerusakan pada situs suci Masjid Al-Aqsa.

Ahmadinejad mengingatkan posisi Iran yang anti-Zioni, dan menekankan bahwa rakyat dan pemerintah Iran akan melanjutkan dukungan bagi bangsa Palestina terhadap rezim Israel. "Orang Iran selalu melantunkan moto 'Death to Israel'," kata Ahmadinejad di sela-sela forum 'Operasi psikologis dan media' di Teheran.

Sementara itu, Moshir al-Mesri, seorang anggota parlemen Palestina, pada hari Minggu memperingatkan bahwa Israel harus menunggu respon penghancuran dari Palestina setelah petualangan mereka di masjid, yang mengacu pada pekerjaan konstruksi rezim di dekat situs suci. "Setiap petualangan Zionis akan menerima respon yang menghancurkan dari perlawanan (gerakan)," kata Mesri pada FNA.

"Agresi Zionis terhadap Masjid Al-Aqsa adalah kejahatan. Sekarang Zionis sedang berusaha melakukan rencana mereka di masjid," katanya, seraya menambahkan, "Israel mengklaim bahwa masjid Al-Aqsa ini dibangun di tempat Bait Suci Salomo dan mereka ingin membangun kembali kuil itu kembali."

"Palestina disertai oleh muslim lain dan negara-negara Arab menentang penghancuran Masjid Al-Aqsa dan membangun kuil yang diklaim oleh para Zionis dan untuk alasan ini mereka telah bangkit untuk mendukung Masjid Al-Aqsha dan Qods suci," Mesri mengulangi. Dia juga memperingatkan bahwa Palestina tidak akan pernah membiarkan Zionis untuk memasuki masjid. Jika tidak, mereka akan harus menghadapi konsekuensi agresi mereka, anggota parlemen Palestina menyimpulkan. [IslamTimes/R]