Saudi Press Agency: "Laporan dari media Inggris tidak benar"
King Abdullah dan Ahmadinejad
Menteri Pertahanan Iran Brigadir Jenderal Ahmad Vahidi dalam menanggapi sejumlah media di London yang melaporkan bahwa kepala badan intelijen Inggris M-16, Sir John Scarlett yang mengatakan bahwa Arab Saudi bersedia memberikan izin kepada Israel untuk memborbardir fasilitas nuklir Iran adalah tidak terbukti kebenarannya. Dalam hal ini Vahidi menegaskan tidak mungkin Arab Saudi memberikan dukungan untuk Israel untuk menyerang Iran.
"Melihat cara pandang mereka (Saudi) terhadap sifat rezim Zionis, sepertinya sangat tidak mungkin sahabat Saudi kita akan mengambil langkah itu." Tegas Vahidi.
Dia menegaskan bahwa uji coba rudal yang sukses digelar bertujuan untuk menunjukkan kedaulatan Iran serta dukungan bagi perdamaian dan keamanan di kawasan.
"Musuh-musuh harus tahu bahwa kesiapan pertahanan Iran berada pada puncaknya," tulis kantor berita Farsnews mengutip Vahidi, Kamis (1/10/2009).
Dua hari lalu sejumlah media di London melaporkan bahwa kepala badan intelijen Inggris M-16, Sir John Scarlett, mengatakan bahwa Arab Saudi bersedia memberikan izin kepada Israel untuk memborbardir fasilitas nuklir Iran.
Sementara Saudi Press Agency, mengutip sumber dari keluarga Kerajaan Saudi, menegaskan bahwa laporan dari media Inggris tidak benar. [islammuhammadi/mt]
Home � Persatuan Islam �
Posted by cinta Islam on 4:23 PM // 0 comments
0 comments to " "