Home � Lihan tertangkap?????

Lihan tertangkap?????

Tetangga Muhari Ikut Khawatir


Lihan dan Muhari berjabat tangan saat peresmian bisnis mereka, beberapa waktu lalu.

BANJARMASIN, SELASA - Suasana Kompleks PWI Jalan Sungai Andai Banjarmasin Utara lenggang. Hanya beberapa bocah yang berseliweran dan bermain di jalan kawasan perumahan tersebut.

Sejumlah warga yang ditemui dan ditanya rumah Muhari, banyak yang mengaku tidak tahu. "Wah saya tidak tahu mas, coba langsung masuk ke jalur situ saja. Saya orang baru di sini," ujar seorang warga saat ditanya BPost, Senin (7/12).

BPost ingin mendatangi rumah yang beralamat di Jalur 5 RT 40 Nomor 84 tersebut karena beberapa waktu terakhir ramai dikunjungi warga. Ini terkait aktivitas tuan rumah menerima dana masyarakat untuk diinvestasikan kepada Lihan.

Rumah bercat krem berpagar besi itu seperti tidak berpenghuni. Lantai penuh debu dan pintu pagarnya terkunci. Padahal pintu samping bagian belakang rumah terbuka. Beberapa kali mengucapkan salam, tidak ada orang yang menjawab.

"Kalau tadi pagi, yang terlihat datang pembantunya saja mas. Dia membersihkan rumah itu," terang seorang warga yang mengaku bernama Iderus.

Sejak ditinggalkan pemiliknya berangkat haji sebulan lalu, rumah tersebut hanya beberapa kali didatangi pembantu untuk bersih-bersih. Setelah itu ditinggal pergi dan pintu pagarnya dikunci.

Banyaknya orang yang mendatangi rumah tersebut mengusik ketenangan warga. Warga juga diselimuti kekhawatiran terhadap keamanan perumahan mereka.

Sebenarnya yang ikut menanamkan modal kepada Lihan melalui Muhari, tidak hanya orang luar. Tetangganya juga banyak.

Mendengar kabar ditahannya Lihan di Mapolda Kalsel membuat penanam modal asal kompleks tersebut ikut resah. Salah satu warga bahkan menanam modal Rp 300 juta sejak sembilan bulan lalu. Bahkan, dia rela menjual dua dumptruk untuk diinvestasikan.

"Uang yang kami serahkan kepada Muhari milik kami sekeluarga, tidak ada orang lain. Kami tidak berani mengajak orang lain, meskipun tidak sedikit yang mau menyerahkan kepada kami," ujar warga yang tak mau disebutkan namanya tersebut.

Ketua RT 40, Masrifani, beberapa waktu lalu, mengatakan warganya berjumlah sekitar 117 Kepala Keluarga. Sekitar 40 persennya diyakini menanamkan uang melalui Muhari.(b.post)
Renungan Redaksi banjarkuumaibungasnya.blogspot.com :
" Rakyat kalimantan selatan sebenarnya sudah makin pintar untuk tidak tertipu, ingatlah dulu ketika kasus voucher yang merebak dengan income yang menggiurkan disetiap minggunya, kemudian dengan berbagai motif penipuan lainnya yang berkedok investasi yang menghasilkan uang yang banyak, contoh nyata yang sudah terkuak kasus oknum bank bukopin yang menggunakan kedudukannya di bank sehingga nasabahpun tertipu, kemudian di era investasi (ustadz) Lihan yang sekarang ini mulai meredup..karena ada investasi baru yang sangat menggiurkan yaitu yang berkedok multi level marketting, mengapa rakyat kita mudah suka, mudah lupa dan mudah bosan???
semoga kita semua rakyat Indonesia selalu punya motivasi untuk bekerja keras dan tidak mudah goyah dengan bujuk rayu berinvestasi dengan hanya duduk manis dirumah dan menghasilkan untung besar dan akhirnya menyesal karena tertipu...semoga kita cepat sadar "


Tags:

0 comments to "Lihan tertangkap?????"

Leave a comment