Foto Demang Lehman panglima perang Pangeran Hidayatullah.
(Kepala beliau dibawa ke Belanda dan sampai sekarang masih di musium Belanda)
Beliau disergap di Batulicin ketika sedang sembahyang dan kemudian digantung di alun-alun Martapura pada tanggal 27 Februari 1863 / 8 Ramadhan 1279 H. Ucapan beliau terakhir :
” BANJAR A…KAN BEBAS JIKA DIPALAS DENGAN DARAH”
Menurut sdr Yanuar Ikbar* ada 3 Kepala Urang Banjar di Belanda
(mungkin berada di musium perang” Troopen Muzium di Amsterdam”) :
1. Syahidin Demang Leman
2. Syahidin Prabu Anom Dinding Raja ( Jalil )
3. Syahidin Penghulu H. Rasyid.
Sangat diharapkan bantuan agar kepala2 beliau dapat dibawa kembali , agar dapat disatukan dengan jasad / dikuburkan secara layak!!!
Amin…
*Ph.D – Historical di Malaysia Thesis tentang Pangeran Hidayatullah & penelitian beberapa bulan sampai ke negeri Belanda.(sumber:http://ipmaba.wordpress.com/)
Namun team banjarkuumaibungasnya.blogspot.com mendapati pendapat yang beragam dari masyarakat dan dari crew banjarkuumaibungasnya.blogspot.com, seandainya para calon pemimpin ini punya strategi kampanye yang murah meriah tetapi langsung mengena kehati masyarakat, tentu akan lebih baik.
Baiklah sebagai pembanding kita ambil contoh salah satu figur kontraversial menurut barat dalam beberapa tahun belakangan ini yang hampir tiap hari mengisi berita di semua headlines Timur Tengah yaitu Bapak Mahmoed Ahmaddinejad (MD) Presiden Negara Iran saat ini.Dimana beliau mengawali karirnya sebagai walikota Teheran (ibukota Iran) dimana beliau melakukan terobosan atau ide baru yang langsung mengena kehati masyarakat. Salah satunya masalah Nuklir dan yang lainnya (tentang Holocust, produk zionis seperti coca-cola dilarang dll) juga beliau mencanangkan bagi para pemuda dan pemudi yang belum menikah dan ingin sekali melangsungkan pernikahan , maka pemerintah kota Teheran menanggung biaya pernikahan tersebut, sehingga calon mempelai khususnya pemuda dan pemudi tersebut merasa tidak terbebani dan memanfaatkan dana yang mereka punya untuk hal yang lain yang juga patut untuk diperhitungkan pasangan tersebut.
Ditengah hasrat seksual para pemuda dan pemudi yang memuncak MD berhasil mengupayakan dana dan sarana untuk menikah bagi warganya. Strategi ini spontan saja membuat semua media massa baik dalam maupun luar negeri meliput secara berkala, baik itu kritik, saran yang pro dan kontra.
Sehingga biaya kampanye secara langsung atau tidak langsung hanya ditebus dengan siaran pers.
Seandainya...oh seandainya calon pemimpin daerah saat ini mempunyai pola pikir yang kontraversial namun tidak bertentangan dengan Agama dan kaidah aturan yang berlaku, tentu para pemimpin tersebut akan mendapatkan amanah kepemimpinan yang ikhlas , bersahaja tanpa terlalu umbar uang untuk kepentingan golongan dan diri sendiri sehingga si pemilih atau warga banua tersentuh hatinya untuk mencoblos.
Yang jelas ditunggu pemimpin yang kontraversial namun santun dan sesuai tuntunan agama yang dapatr menjadi contoh bagai masyarakatnya dan memahami aspirasi rkyat yang dipimpinnya..karena pemimpin adalah pelayan masyarakat...sungguh berat tugas pemimpin....kita tunggu ...lebih cepat lebih baik....dan lanjutkan ...kontraversial......
0 comments to "Pemimpin warga Banjar"