Home , � Mohon ampun Baginda Raja Banjar...!!!!

Mohon ampun Baginda Raja Banjar...!!!!

Walikota Raja Banjar, Gubernur Raja Banua



Mohon ampun Baginda Raja Banjar, ulun (saya) pegawai istana handak (ingin) melaporkan hasil gawian (pekerjaan) ulun selama ini. Begitu ucap beberapa orang kepala dinas di Pemerintah Kota Banjarmasin ketika diminta walikota melaporkan hasil kinerjanya.

PERINGATAN puncak Hari Jadi (Harjad) Kota Banjarmasin ke 484, yang digelar di halaman kantor Pemko Banjarmasin, kemarin, banyak diwarnai tawa dan canda. Bahkan, para tamu undangan seperti Gubernur Kalsel H Ruddy Arrifin dan Wakil Gubernur H Rudy Resnawan yang menyaksikan acara peringatan tersebut hanya menggelengkan kepala seraya tersenyum melihat tingkah laku Walikota Banjarmasin H Muhidin.
Menariknya, sebelum menaiki panggung utama, “Raja Banjar” bersama dengan wakilnya didampingi permaisuri (isteri,red) masing-masing, menari-nari dengan diiringi musik panting (musik khas Banjar). Setibanya di atas panggung, tawa tamu dan undangan makin menjadi-jadi.
Sebab, ketika walikota menyampaikan petuahnya (kata sambutan,red), Raja Banjar menyebut Gubernur Kalsel dengan nama Raja Banua, sedangkan para bupati disebutnya sebagai Adinda Mangkubumi. Sementara itu, seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) disebut sebagai pegawai istana Banjar.
“Saya laporkan kepada Raja Banua (Gubernur Kalsel,red), pada acara ini kerajaan Banjar yang dipimpin oleh Raja Banjar (walikota,red) tidak direncanakan atau dikonsep,” tutur Muhidin sambil tertawa.
Tentu saja, ulah Muhidin ini disambut dengan teriakan warga yang menyaksikan peringatan Harjad Kota Banjarmasin yang mengatakan, “Hidup Raja Banjar”. Karena terlalu sering tertawa, membuat sebagian tamu dan undangan hanya menggelengkan kepala seraya tersenyum.
Bahkan, panas terik matahari yang memancar pada saat itu tak membuat para tamu dan undangan beranjak dari tempatnya. Mereka penasaran guyonan apalagi yang akan dikatakan Raja Banjar pada saat acara resmi tersebut.
Saat membacakan teks petuah yang disiapkan protokol, Raja Banjar seperti kesulitan melihat. Sampai-sampai ia harus mengulang beberapa kali membaca teks petuah dengan menggunakan bahasa Banjar tersebut.
“Ngalih banar mambacanya, lebih baik langsung aja bapandir (sulit benar membaca teks, lebih baik langsung bicara,red), kada (tidak) biasa membaca teks,” ucapnya seraya disambut tawa dan tepuk tangan.
Acara Harjad yang bertemakan “Kita Taruskan Wan Suksisakan Pambangunan Wan Samangat Kabarsamaan Gasan Mawujutakan Kuta Banjarmasin Nang Bungas, Religius, Wan Sajahtera” ini, semakin meriah manakala pegawai istana (kepala dinas) diminta baginda Raja Banjar melaporkan hasil kinerja selama ini.
“Kepada pegawai istana sebelum menaiki panggung harus menari dulu. Bila tidak menari maka harus kembali ke tempat duduknya,” tegas Raja Banjar.
Pada laporan nanti, lanjutnya, apabila pegawai istana tidak bisa menerangkan hasil kerja dengan baik maka akan dihukum menyanyi lagu Banjar. “Nah…, siap-siaplah kepada pegawai istana bila dipanggil harus menjelaskan atau memaparkan hasil kerja dalam mewujudkan Kota Banjarmasin Nang Bungas, Religius, dan Sejahtera,” imbuhnya.
Tak hanya itu, Raja Banjar juga sempat mengerjai Raja Banua dengan menyuruhnya bernyanyi usai memberikan kata sambutan pada Harjad yang jatuh pada 24 September tadi.
“Sawat aja Raja Banjar menggawi gubernur (sempat aja walikota mengerjai gubernur,red),” ucap Rudy Arrifin sambil tersenyum.
Diakhir acara, Raja Banjar bersama dengan permaisurinya bernyanyi dan menari bersama dengan diikuiti wakil Raja Banjar. “Semoga acara peringatan Harjad tahun ini bisa menghibur warga Kota Banjarmasin dan semoga pada peringatan harjad tahun nanti lebih baik lagi,” ujarnya seraya mengucapkan terima kasih atas kerjasama semua pihak dalam menyukseskan acara ini. (hni/radarbanjarmasinoline)

Tags: ,

0 comments to "Mohon ampun Baginda Raja Banjar...!!!!"

Leave a comment