BANJARMASIN - Badan Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin periode 2010-2012, dikukuhkan Wakil Gubernur Kalsel, Rudy Resnawan berdasarkan surat keputusan gubernur Nomor 188.44/0284.A/KUM/2010 tertanggal 2 Juli 2010.

Pada acara yang digelar di ruang induk Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Jumat (1/10), juga dihadiri Pemimpin Umum Banjarmasin Post Group, HG Rusdi Effendi AR, Rektor IAIN Antasari, A Fauzi Aseri, Kakanwil Kementrian Agama RI, HA Halim serta tamu undangan.

Kepada pengurus baru, Rudy Resnawan berpesan bahwa mereka mempunyai tugas dan tanggung jawab yang makin berat di era keterbukaan informasi. "Mengurus masjid perlu manajemen yang tertib dan rapi, baik di bagian adminitrasi maupun di bagian keuangan. Apalagi masjid yang dikelola adalah masjid terbesar di Kalsel, sehingga dibutuhkan pengelolaan yang tertib adminitrasi," ucapnya.

Menurutnya, mengurus masjid tidak jauh berbeda dengan mengurus organisasi pada umumnya. Kemampuan manajemen menjadi bagian utama dari keberhasilan dalam mengurus organisasi. Disamping memahami organisasi, pengurus masjid juga harus memahami aspirasi jemaah.

Sementara itu, Ketua Badan Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin periode 2010-2012, H Rusdiansyah Asnawi mengatakan akan melakukan pembenahan terkait dengan kesekretariatan dan adminitrasi pengelolaan masjid.

"Kami akan menerapkan manajemen keterbukaan, baik terkait dengan pegawai pengelola majid dan masalah penting yakni keuangan. Kegiatan ceramah di masjid pun akan lebih ditingkatkan," ucapnya.

Kegiatan ceramah yang kosong, tambahnya, akan diisi kembali. Intinya tiada hari tanpa ada ceramah agama. "Kami juga akan melaksanakan pembenahan gedung. Apa yang perlu ditata dan diperbaiki akan segera kita laksanakan," tegasnya.

Dewan pengawas : HG Rusdi Effendi AR
Dewan pengawas : Abdul Hamid
Ketua : Rusdiansyah Asnawi
Wakil ketua I : Syamsul Hadi
Wakil ketua II : M Tambrin
Sekretaris : M Nasir
Wakil sekretaris : Mawardi Tony
Bendahara : Anang Bakhranie
Wakil bendahara : Yusransyah