Satuan pertahanan anti-udara dari Angkatan Bersenjata Iran dan Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) ambil bagian dalam tiga tahap manuver Pembela Langit Velayat 3 yang akan berlangsung selama lima hari.

Manuver tersebut digelar di dekat tempat-tempat penting dan instalasi nuklir Iran. Dalam manuver tersebut dikerahkan pula rudal anti udara jarak jauh.

Latihan tersebut bertujuan meningkatkan kecepatan respon menghadapi ancaman serangan terhadap pusat-pusat strategis dan wilayah-wilayah padat penduduk.

Pada hari kedua, peralatan canggih digunakan untuk komunikasi dan pertukaran informasi terpadu dengan sistem elektro-optik modern yang telah diujicoba.

Juru bicara manuver Pembela Langit Velayat 3, Brigadir Hamid Arzhangi menyatakan, saat ini latihan difokuskan pada analisa kinerja instrumen pemantauan yang dipasang di perbatasan.

Menurutnya, ribuan monitor telah ditempatkan di sepanjang 7.000 kilometer perbatasan Iran, juga di pusat negara.

"Selama latihan, jaringan pemantauan udara memberikan informasi kepada markas komando dengan menggunakan instrumen telekomunikasi sangat maju dan dalam waktu sesingkat mungkin," tuturnya.

Selanjutnya, tegas Arzhangi, markas komando kemudian mengolah informasi tersebut dan mengambil langkah tepat dalam latihan tersebut.

Para pejabat militer Iran menyatakan bahwa latihan tersebut juga menyimpan pesan perdamaian dan persahabatan untuk negara-negara tetangga sekaligus peringatan keras bagi musuh.(IRIB/MZ/SL/17/11/2010)