SAD Indonesia mengirim dua tim ke Uruguay yang akan berangkat sekitar tanggal 20-23 Januari mendatang. Tim SAD Indonesia pertama yang diberangkatkan sejak 2008 silam dan musim lalu berlaga di kompetisi yunior Uruguay divisi Quinta menuai sukses. Finish di peringkat dua klasemen akhir, skuad besutan Cesar Payovich pun berhak promosi satu tingkat ke divisi Quarta. Untuk itu, SAD Indonesia membutuhkan tim lain yang akan berlaga di Divisi Quinta, menggantikan tim sebelumnya.

“Kami melakukan road show ke 13 kota dan mendapatkan 84 pemain yang nantinya akan disaring menjadi 40 pemain (termasuk SAD lama),” demikian pernyataan Yeyen Tumena, manajer Badan Pembinaan Pemain Usia Muda di Jakarta, 5 januari 2011.

“Nantinya akan ada dua tim, karena tim sebelumnya berhasil promosi ke divisi Quarta. Namun, soal keberangkatan belum bisa dipastikan, yang jelas sekitar tanggal 20-23 Januari, hal itu karena kami masih menunggu konfirmasi tiket,” lanjutnya.

Hebatnya lagi, dalam 84 pemain yang diseleksi tersebut, ada sembilan diantaranya pemain jebolan Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Piala Presiden tahun pembinaan 2010. Sejauh ini belum dipastikan siapa yang akan tercoret dari tim SAD sebelumnya dan siapa yang berhasil lolos seleksi untuk ikut kompetisi yunior di Uruguay.

“Kami masih menunggu hasil tes medis dan lainnya, tapi yang jelas tanggal 15-16 sudah siap semua. Ada dua pemain LPI Piala Presiden yang berpotensi ikut tim SAD Indonesia ke Uruguay,” ujar Yeyen lagi.

Baru Samsir Alam dan Zainal Haque yang dipastikan keluar dari SAD Indonesia. Bukan lantaran keduanya bermain buruk, tapi justru karena dua pemain belia tersebut sudah dikontrak Penarol selama semusim. Samsir dan Zainal rencananya akan berangkat ke Uruguay pada 9 Januari 2011.

Sumber: OkeZone/http://indonesiaproud.wordpress.com/2011/01/06/sukses-di-divisi-quinta-sad-indonesia-kirim-2-tim-ke-uruguay/