Pasar Tungging Banjarmasin di lokasi sebelumnya.

BANJARMASIN, SELASA - Selasa (6/10) hari ini, dijadwalkan lokasi Pasar Tungging di dekat Pasar Kalindo, diresmikan Wali Kota Banjarmasin, H YUdhi Wahyuni, bersamaan dengan perayaan HUT Kota Banjarmasin ke-483.

Namun, hingga saat ini para pedagang masih enggan meninggalkan lokasi Pasar Tungging lama di sepanjang Jalan Belitung. Padahal, pemko sudah beberapa kali meminta para pedagang agar menempati kawasan yang baru sejak awal Oktober kemarin.

Dari pantauan BPost, hingga tadi malam pukul 20.00 Wita, seluruh pedagang masih berada di kawasan yang lama. Bahkan, jumlah pedagang terlihat makin meluber hingga ke ujung Jalan Belitung tersebut.

Begitu juga dengan para pengunjung, tidak ada perubahan. Sejak sore sudah ramai dipenuhi pengunjung yang ingin membeli perlengkapan hidup sehari-hari seperti pakaian maupun perlengkapan lainnya.

Tak ayal, kawasan tersebut tetap macet karena padatnya pengunjung yang lalulalang dan keluar masuk kios untuk memilih barang dagangan yang dikehendaki.

Sedangkan di lokasi Pasar Tungging yan baru, masih terlihat sepi. Di tempat tersebut tidak ada aktivitas, kecuali beberapa pekerja sedang melakukan pengerjaan.

Kepala Dinas Pengelolaan Pasar, Sukadani saat ditemui diselasela gladi bersih perayaan HUT Kota Banjarmasin di Lapangan Kamboja menuturkan, pihaknya sudah berusaha melakukan pendekatan dengan memberikan pengetian kepada para pedagang.

Termasuk meminta agar segera meninggalkan lokasi lama dan berpindah ke tempat yang baru.

Apalagi, semua pengerjaan di kawasan Pasar Tungging yang baru sudah hampir selesai dan sudah siap digunakan. Sehingga tidak ada alasan lagi bagi para pedagang, untuk menolak pindah ke tempat yang baru itu.

"Saat kami beri penjelasan, mereka mengaku siap dan akan pindah ke tempat yang baru. Tapi ya tidak tahu alasan apalagi, sehingga mereka masih bertahan di Jalan Belitung," katanya.

"Tetap kami laksanakan. Besok (hari ini) tetap diresmikan oleh pak wali. Karena lapak juga sudah dibagi dan dikelompokkan sesuai dengan jenis dagangannya," tegasnya.(b.post)