Menurut koran ini hingga kini pasukan internasional yang tergabung dalam Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) yang dipimpin AS di Afghanistan belum menunjukkan tanda-tanda keberhasilan.

Operasi gabungan yang dilancarkan pasukan NATO dalam dua pekan terakhir juga gagal. Koran Vakit menambahkan,


pasukan AS dan NATO dalam operasinya tersebut mendapat kerugian besar.

Kegagalan NATO dan AS di Afghanistan kian menunjukkan kekalahan telak militer AS di kawasan.

Baca Juga:

Panglima NATO Terpaksa Minta Maaf

Kini, Giliran AS Tuding NATO

Tak Puas Bantai Rakyat Helmand, AS Lirik Kandahar

Menurut laporan Kantor Berita Qodsna, seorang diplomat Arab menyatakan, Mitchell putus asa untuk melanjutkan proses perundingan damai antara Palestina dan Israel. Sumber ini manambahkan, sikap Mitchell ini gara-gara dukungan sejumlah petinggi deplu AS terhadap Israel.

Hal inilah yang mendorong Mitchell untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai utusan khusus Obama untuk Timur Tengah. Namun demikian Gedung Putih tidak menyetujui pengunduran diri Mitchell hanya disebabkan kondisi sulit saat ini. Mitchell mengatakan bahwa Israel kian berani menolak semua usulan yang ia sodorkan karena mendapat dukungan dari sejumlah pejabat deplu AS.

Baca Juga:

AS Siapkan Plan B untuk Irak

CIA Introgasi 68 Anggota Kongres AS

AS Berusaha Jauhkan Suriah dan Cina dari Iran