Home , , , , � Akulah sang Dermawan..!!!! AWAS TERTIPU !!!???!!!

Akulah sang Dermawan..!!!! AWAS TERTIPU !!!???!!!

Wajah Baru Orang-Orang Yahudi

Image

Orang terperangah mendengar Mark Zuckerberg, yang menghibahkan kekayaannya $ 100 juta dolar kepada sebuah sekolah di AS.

Pemilik ide facebook, yang sekarang sudah menjadi kegiatan global itu, tidak menikmati kekayaannya, semata untuk pribadinya. Zuckerberg mendermakan kekayaan itu, sebagian besar untuk amal.

Mahasiswa Harvard yang menggagas facebook ini, sekarang menikmati hasil jerihpayahnya, dan kemudian dia berbuat untuk orang banyak.

Inilah kecenderungan (trend) orang-orang kaya di Barat, khususnya di AS, yang sekarang berlomba-lomba menghabiskan kekayaannya untuk melakukan amal (charity). Mereka membuat lembaga amal yang bersifat global. Membantu kaum miskin di Afrika, Asia, dan beberapa negara di Amerika Latin.

Warren Buffet, seorang investor yang memiliki kekayaan tidak tanggung-tanggung, senilai $ 47 miliar dolar, dan Bill Gate yang tak kalah kekayaannya dengan Warren Buffet, sekarang ini totalnya mencapai $ 57 miliar dolar.

Dua raksasa ini belum lama melakukan perjalanan keliling Cina dan India. Sebelumnya orang terkaya di muka bumi ini, berkeliling ke seluruh negara bagian AS. Keduanya sudah memasuki usia senja. Kedua tokoh ini sekarang lebih banyak tinggal di kampung halamannya, menikmati hari tuanya.

Warren Buffet menghibahkan 99 persen asset kekayaan kepada isterinya untuk kegiatan amal. Bill Gate menyisihkan kekayaannya senilai $ 2 miliar dolar tahun ini, yang digunakan untuk membantu kesehatan masyarakat, pendidikan, dan pembangunan. Bill Gate, juga membantu kegiatan kaum Evengelist, yang sekarang ini terus menyebarkan kegiatan di seluruh dunia, terutama di negara-negara dunia ketiga.

Kedua tokoh ini mendirikan apa yang disebutkan dengan “Greats Givers”, sebuah lembaga charity yang bersifat global, dan menyerukan kepada orang-orang kaya, agar mereka menyisihkan kekayaan mereka untuk kepentingan amal (charity). Bayangkan apa yang akan dihasilkan dengan dana yang demikian besar, yang dimiliki oleh dua tokoh ini, yang sudah menghibahkan dananya untuk kepentingan amal ke seluruh jagad.

Ada Dominique Strauss-Kahn yang menjadi Direktur IMF (International Monotary Fund), dan Robert Zoelick, yang menjadi Direktur World Bank. Keduanya menangani krisis ekonomi global yang sekarang bukan hanya menghentakkan ekonomi AS, tetapi telah memporak-porandakan Uni Eropa.

Kedua lembaga multilateral itu, menangani krisis yang sekarang terjadi di Eropa. Yunani, Irlandia, Portugal, Spanyol, Ukraina, dan bahkan Pakistan. Lembaga multilateral itu harus mengeluakan uang bersama dengan Uni Eropa, tak kurang mencapai 110 miliar euro, hanya untuk memberikan talangan kepada Yunani yang sudah bangkrut dan tenggelam dihantam krisis utang. Eropa yang kini terkena krisis akan menjadi menjadi taruhan. Akankah Eropa tetap bersatu menjadi sebuah zona, yang sekarang ini beranggotakan 27 negara?

Bernanke yang menjadi kepala Federal Reserve AS (Bank Central AS), bersama dengan Dominique dan Robert Zoelick, menyelamatkan ekonomi AS, yang menggelontorkan dana talangan kepada bank-bank di AS, yang tergilas krisis fininsial, yang jumlahnya mencapai 900 miliar dolar.

Mereka semuanya adalah tokoh-tokoh Yahudi, dibalik kehidupan ekonomi global, yang sekarang ini porak-poranda, akibat krisis.

Krisis diakibatkan oleh sistem kapiltalisme yang sangat rakus, dan dengan dasar riba, yang sudah menjadi ideologi dasar mereka. Kaplitalisme yang sangat rakus dan tamak, menghancurkan kehidupan adalah buatan mereka sendiri. Tak ada solusi akibat krisis sekarang ini. Ideologi-idelogi yang mereka ciptakan itu, akhirnya secara bertahap justru menghancurkan diri mereka sendiri secara sistematis.

Maka, di sini ada sosok lainnya, seperti George Soros, yang membangun sebuah gerakan yang bersifat global, yang diberi nama The Open Society Institute, yang tujuannya ingin membangun sebuah kehidupan baru, yang berdasarkan kesetaraan, toleransi, keadilan, terbuka, dan demokratis. The Open Society Institute itu, yang sekarang ini terus terlibat dalam berbagai perubahan di seluruh dunia, dan terus meningkatkan jaringannya.

Warren Buffet dan Bill Gate yang membuat gerakan “Great Givers”, dan ditopang dana yang besar, dan seruan-seruannya yang massif kepada orang-orang kaya di seluruh jagad ini, serta meminta mereka mendermakan kekayaan mereka untuk kepentingan amal bukan tanpa tujuannya.

Mereka hanya ingin membangun sebuah gambaran baru, yang lebih beradab bagi entitas Yahudi, yang lebih humanis, dan memiliki rasa tanggung jawab kepada dunia, dan ummat manusia, terutama atas nasib mereka yang miskin. Ini menjadi sarana menutupi kebiadaban dan kejahatan yang mereka lakukan selama berabad-abad ini.

Di AS seorang tokoh Yahudi dibidang finansial, Madock, yang sudah dijatuhi hukuman oleh pengadilan 150 tahun, akibat penipuan yang jumlah mencapai $ 50 miliar dolar. Ini merupakan bentuk penipuan dengan menggunakan cara yang disebut ‘Skema Vonzi’, yang merupakan kejahatan dibidang finasial yang terburuk disepanjang sejarah AS.

Karena dengan ekonomi yang kapilistik itu, betapa banyaknya negara yang telah dihancurkan oleh entitas Yahudi. Dengan sistem yang kapitalistik itu, dan negara-negara miskin telah masuk dalam jebakan utang (the debt trab), yang akhirnya mereka hanya menjadi bangsa budak. Tergantung kepada para ‘tuan’ yang menjadi pemiliki modal. Negara-negera berkembang asset mereka telah habis dikuras oleh perusahaan multi nasional (MNC), yang sebagian besar dikendalikan para baron Yahudi.

Jangan lupa orang-orang Yahudi itu, juga ada yang bertindak lebih biadab, seperti Ariel Sharon, yang membantai ribuan rakyat Palestina. Perdana Menteri Robert Olmert dari Partai Buruh (Kadima), yang dianggap lebih moderat (lunak) dibanding dengan Partai Likud, yang konservatif, tetapi Olmerts telah melakukan ageresi militer yang menewaskan ribuan orang Palestina di Gaza, dan meluluh-lantakkan wilayah itu.

Ada juga Paul Wolfowitz yang menjadi inisiator invasi AS ke Irak. Sesudah agresi yang menghancurkan itu, Wolfowitz diangkat menjadi kepala World Bank, dan meninggalkan jabatannya, sesudah terkena skandal ‘cinta’ dengan seorang bawahannya. Bekas Dubes AS di Jakarta itu, ternyata pengikut Partai Likud, yang sudah mempunyai obsesi menghancurkan Irak, sejak tahun 1982, dan baru terlaksana pada pemerintah Bush.

Yahudi yang sudah dikutuk karena berbagai kejahatannya, dan sekarang masyarakat dunia mulai menyadari kejahatan mereka, dan menjauhi orang-orang Yahudi, dan sekarang menyebabkan Yahudi sebagai komunitas yang terisolir.

Sekarang orang-orang Yahudi menampilkan wajah baru dengan tokoh-tokoh seperti Warren Buffet, Bill Gate, dan Mark Zuckerberg, yang menjadi manusia-manusia ‘mulia’ penuh dengan belas kasihan. Terhadap sesamanya. Wallahu’alam. eramuslim

sumber:http://konspirasi.com/peristiwa/wajah-baru-orang-orang-yahudi/

Wikileaks: Angelina Jolie Agen CIA

Image

Lagi-lagi situs WikiLeaks membuat heboh dengan merilis laporan soal artis Hollywood, Angelina Jolie sebagai agen Dinas Intelijen Amerika Serikat (CIA). Menurut dokumen yang dirilis WikiLeaks, Angelina Jolie bekerja untuk CIA selama empat tahun.

Menurut laporan Koran The Guardian, El Smith salah satu agen CIA mengatakan, Jolie mampu pergi ke berbagai tempat yang kami tidak dapat capai. Selain itu, Jolie juga memiliki relasi yang luas sehingga memudahkan dirinya untuk mengumpulkan informasi.

Agen CIA ini menambahkan, mengingat Jolie adalah artis terkenal dan banyak melakukan perbuatan sosial maka CIA melihatnya layak untuk mengemban misinya. Menjawab pertanyaan, apakah Brad Pitt membantu Jolie dalam menjalankan misinya, El Smith mengatakan, saya kira Brad tidak terlibat, kami memiliki informasi detail soal kehidupan pribadi mereka dan kami juga telah kaji kehidupan mereka, oleh karena itu kami menyimpulkan ia bukan ancaman.

Smith menjelaskan, namun kini Jolie bukan anggota CIA karena pemerintah Amerika memberhentikannya mengingat posisinya dalam bahaya. (IRIB/Guardian/MF)

sumber:http://konspirasi.com/peristiwa/wikileaks-angelina-jolie-agen-cia/

TIPUDAYA FREEMASONRY DI ASEAN


Memang, telah banyak ditulis orang tentang Gerakan Freemasonry di luar kawasan Asia Tenggara. Tetapi memang belum ada Penulis yang menguraikannya mengenai kiprah gerakan tersebut di kawasan tersebut).

Padahal, Gerakan Freemasonry yang dikenal dengan nama Masuniyah (dalam bahasa Arab), Masunik (bahasa Urdu), Freemasonry (bahasa Inggris), Vrijmetselarij (bahasa Belanda), France Masonneri (bahasa Perancis), ini telah merasuk dan memang sengaja dibawa oleh kaum penjajah, jauh sebelum terjadi Perang Dunia I. dan merupakan bagian dari Konspirasi Zionis .

Maka, inilah risalah kecil, yang ditulis oleh saudara seiman, Abdullah Patani, seorang Muslim yang berasal dari kawasan Patani (Thailand bagian Selatan) pada tahun 1939.

Ia mengecap bangku sekolah di Jala (Thailand Selatan), dan selama enam tahun ia mendalami dan mengkaji ilmu-ilmu keislaman di Pesantren Bangil (Jawa Timur-Indonesia).

Abdullah Patani melanjutkan studinya di Saudi Arabia. Ia kemudian bermukim di Saudi Arabia setelah menyelesaikan perguruan tingginya.

DOWNLOAD: KLIK DISINI

sumber:http://konspirasizionis.wordpress.com/2010/12/14/tipudaya-freemasonry-di-asean/

365 Miliar Dolar, Dana Untuk Perang

Amerika Serikat (AS) sedikitnya sudah mengucurkan dana sebesar 365 miliar dolar untuk mendanai perang di Afghanistan. Situs Global Research hari Senin (13/12) dalam sebuah catatannya menyatakan bahwa perang Afghanistan nampaknya akan menjadi perang AS yang sangat panjang, dan sampai kini telah menguras dana sebesar 365 miliar dolar.

Seraya menjelaskan bahwa AS tengah dikepung oleh berbagai masalah strategis, situs ini mendesak segera diakhirinya perang di Afghanistan.

Artikel situs Global Research menambahkan, AS tidak mungkin memenangi perang Afghanistan. Sebab, biaya perang semakin hari semakin membengkak di saat kondisi perekonomian AS sedang terpuruk. Perang yang terus menerus hanya akan mengancam keamanan dan supremasi hukum di AS.

Global Research mengingatkan kembali akan kian derasnya arus anti perang di AS. Bulan lalu, 61 anggota DPR termasuk 57 orang dari kubu Demokrat dan 4 dari Republik dalam surat mereka kepada Barack Obama mendesak Presiden untuk menghentikan perang di Afghanistan.

Dalam surat itu disebutkan, perang di Afghanistan sedang berubah menjadi perang terpanjang dalam sejarah AS, dan jumlah korban yang tewas dari pihak AS maupun dana yang dikucurkan untuk membiayai perang sangat fantastis. (IRIB/AHF/RM/13/12/2010)


Tags: , , , ,

0 comments to "Akulah sang Dermawan..!!!! AWAS TERTIPU !!!???!!!"

Leave a comment