Home , � Calap tarus .....Banjarmasin Tenggelam!!!!!!! Ui bubuhan wakil rakyat di DPRD ditunggu aksinya, kada pandirnya aja!!!!!

Calap tarus .....Banjarmasin Tenggelam!!!!!!! Ui bubuhan wakil rakyat di DPRD ditunggu aksinya, kada pandirnya aja!!!!!



example2
Foto:BANJARMASINPOSTGROUP/APUNK


BKMG: Banjarmasin Bisa Tenggelam

BANJARBARU - Ini peringatan serius dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BKMG) Stasiun Klimatologi Klas I Banjarbaru. Disebutkan, Banjarmasin bisa 'tenggelam' jika drainase di kota seribu sungai tidak dibenahi.

Banyaknya drainase yang belum bahkan tidak berfungsi bakal memperparah kondisi terendamnya kota ini. Apalagi, berdasar prediksi BKMG, curah hujan akan terus kian besar. Belum lagi, terjadinya air pasang.

"Sebaiknya tidak berleha-leha, segera perbaiki saluran air atau drainase. Peluang semakin besarnya genangan air begitu besar jika tidak segera ada usaha mengatasi. Intensitas hujan makin meningkat dan merata. Puncaknya Januari 2011," ujar Kasi Data dan Informasi BKMG, I Wayan Mustika di Banjarbaru, Jumat (10/12/2010)

Seperti beberapa kali diwartakan BPost dan banjarkuumaibungasnya.blogspot.com, genangan air (calap) yang terjadi selama empat bulan terakhir di Banjamasin, sangat parah. Kawasan yang tergenang makin luas dengan ketinggian yang terus bertambah. Informasi yang dihimpun dari masyarakat, kondisi ini lebih parah dar tahun-tahun sebelumnya.

Selama ini hujan dan air pasang selalu dijadikan 'kambing hitam', namun berdasar penelusuran koran ini dan informasi masyarakat, kondisi itu juga dikarenakan kondisi drainase.

Tak hanya BKMG, BPDAS (Badan Pengelola Daerah Aliran Sungai) Kalsel juga mengeluarkan warning. Staf Seksi Evaluasi BPDAS, Nolianto menegaskan calap yang saat terjadi di Banjarmasin, tidak bisa dipandang sebelah mata.

"Banjarmasin itu daerah landai, bila hujan deras di hulu imbasnya ke Banjarmasin. Kemungkinan pasang setiap harinya selalu ada. Terlebih intensitas hujan deras terus-menerus. Pas pasang itu, air di tidak bisa ke mana-mana selain menggenang," katanya.

Oleh karena itu, dia menyarankan Pemko Banjarmasin bertindak cepat dengan memperbaiki drainase-dranase yang mampet. "Jika tidak, kondisi akan lebih parah," tegas Nolinato.

Salah satu kawasan yang masuk program perbaikan Dinas Pengelolaan Sungai dan Drainase adalah Jalan Sultan Adam. Namun, berdasar pemantauan calap setinggi 30 sentimeter terjadi di banyak titik di kawasan itu.

Menurut seorang warga, Hj Sundusiah, air meluap dan menggenangi permukiman karena tidak bisa mengalir secara lancar di drainase. "Got tidak mampu menampung air, apalagi sekarang ini sering turun hujan," ujarnya.

Sedang warga di Jalan Meratus Banjarmasin hari Jum'at kemaren dibuat sibuk dengan air yang menggenang hingga siang hari, baik di jalan beraspal dan hingga sampai ke dalam Sekolahan, terutama Sekolah Dasar Negeri Antasan Besar 7, tergenang hingga kehalaman sekolah. Sehingga warga dan orang tua murid yang mengantar terpaksa menyuruh anak mereka untuk melepas sepatu dan kaos kakinya.

Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin, Matnor Ali mengatakan, pembangunan drainase tidak bisa lagi sekadar menjadi proyek.

"Dinas yang terkait hendaknya membuat perencanaan yang matang sebelum membangun drainase. Pembangunan juga harus melihat aliran drainasenya. Harus berdasar asas manfaat," katanya.

Seharusnya, imbuh Matnoor, jauh-jauh hari Dinas Pengelolaan Sungai dan Drainase sudah menganalisis kawasan yang rawan tergenang lalu dijadikan skala prioritas dalam penanganannya. Bukan seperti sekarang yang hampir semua kawasan di Banjarmasin terkena calap.

"Kami pernah meminta master plan aliran drainase, tapi sampai sekarang belum diberi. Meski demikian, kami tidak bisa diam saja melihat kondisi seperti ini," ujarnya.

Wakil Ketua DPRD Banjarmasin Awan Subarkah juga mengatakan perlunya perencanaan yang matang sebelum membangun drainase. "Banjarmasin ini berbeda dengan daerah lain. Dinas hendaknya berdasar pada skala prioritas dan asas manfaat tersebut," tambahnya.

Saat dikonfirmasi Kepala Dinas Pengelolaan Sungai dan Drainase, Muryanta membantah keras proyek pembangunan drainase dlakukan secara asal-asalan. Dia menegaskan sulit membuat drainase yang ideal, mengingat tofografi Banjarmasin yang datar.

"Sulit membuat kemiringan drainase sesuai yang diinginkan. Tapi kami tidak membangun drainase seadanya," katanya.

Muryanta juga mengatakan pembangunan itu juga memiliki desain, master plan dan perhitungan yang matang. Sistem drainase selain mengandalkan aliran anak sungai, juga dibagi meenjadi 26 satuan aliran wilayah pengendali genangan.


"Kelayakan suatu drainase kami lihat berdasar satuan aliran tersebut, juga melihat peta Banjarmasin dari foto satelit untuk melihat alirannya. Kami membangun drainase tidak asal-asalan dan kalau kami asal tidak terlihat hasilnya," tegasnya.

Sumber: banjarmasinpost/ Banjarmasinpost.co.id - Sabtu, 11 Desember 2010/red: Eka D

Tags: ,

0 comments to "Calap tarus .....Banjarmasin Tenggelam!!!!!!! Ui bubuhan wakil rakyat di DPRD ditunggu aksinya, kada pandirnya aja!!!!!"

Leave a comment