Home , � Kenali Karakter Anak Melalui Tulisan Tangan, sehingga guru dan murid bisa searah dalam pendidikan yang benar

Kenali Karakter Anak Melalui Tulisan Tangan, sehingga guru dan murid bisa searah dalam pendidikan yang benar



example2
Foto:collegeofgraphology.co.uk
Ilustrasi

BANJARMASIN - Mengenali pola belajar dan karakter anak bisa melalui graphotherapy, yakni seni membaca serta menganalisis karakter manusia melalui tulisan tangan.

Hal itu merupakan pengetahuan baru bagi Wiyanto, guru PKN dan IPS di SMP Islam Sabilal Muhtadin, Banjarmasin, peserta Seminar Sehari Hypno-Teaching di Aula Palimasan lantai lima, Gedung HJ Djok Mentaya, Banjarmasin Post Group, Minggu (5/12/2010).

"Saya sangat beruntung bisa ikut seminar ini. Ini baru pertama kali saya mengetahunya," ujarnya.

Ia pun berharap, segenap ilmu yang didapat dari seminar ini akan diterapkan saat mengajar. "Saya juga nantinya akan menerapkannya ke anak-anak saya," imbuhnya.

Seminar ini diikuti ratusan peserta dari Kota Banjarmasin dan sekitarnya. Diselenggarakan Yayasan Pendidikan dan Pengembangan Manusia Global, kegiatan tersebut memang menyasar para guru dan orangtua.

Materi seminar, mengupas tuntas berbagai polemik yang dihadapi guru atau orangtua ketika berinteraksi dengan anak. Peserta seminar pun diajarkan tentang cara menghadapi anak, mengenali karakter anak, hingga cara mengajari anak sesuai dengan karakter dan pola belajar.

Seorang pembicara, Lucy Lidiawati Santioso, psikolog dari Smartalent Psychological Care Center Jakarta, mengatakan, perlu sekali mengenali pola belajar dan karakter anak.

"Salah satunya, bisa melalui graphotherapy. Selain itu, kalau untuk janin, perlu juga diberi sugesti positif. Ibu dan janinnya memiliki kontak langsung, sehingga efektif untuk memasukkan pelajaran berharga ke janin tersebut," paparnya.

Menurutnya, pendidikan orangtua bisa dimulai sejak anak masih dalam kandungan. Ibu hamil yang stres, janin juga tertekan. Jika ibu tenang, janin juga damai. Hal ini berlanjut hingga si anak lahir dan hidup di dunia ini.

"Demikian juga dengan pola ajar guru ke siswa. Pola ajar seperti ini disebut dengan hypnosis atau hypno-teaching. Guru dan orangtua juga dituntut kreatif dan inovatif dalam menghadapi anak," ujarnya.

Seorang pembicara lainnya dalam seminar tersebut, Rifqoh Ihdayati, mengatakan, kerap ditemui orangtua yang menerapkan pola didik memaksa kepada anak.

"Salah satu contohnya adalah pemaksaan soal minat. Orangtua ingin anak jadi dokter, padahal si anak tak berminat," ujar Rifqoh yang juga psikolog.

Menurutnya, kebanyakan anak memerlukan contoh nyata atau visual ketika belajar agar bisa paham. Hanya, kebanyakan guru tak menyadari.

"Yang jelas, orangtua dan guru harus mengerti pola belajar anak ini," tutupnya.

(nn/*)

Sumber: yayu fathila/red: Didik Trio Marsidi/Banjarmasinpost.co.id - Senin, 6 Desember 2010

Tags: ,

0 comments to "Kenali Karakter Anak Melalui Tulisan Tangan, sehingga guru dan murid bisa searah dalam pendidikan yang benar"

Leave a comment