BANJARMASIN - Kehadiran Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X menyedot perhatian ratusan kader dan simpatisan Nasional Demokrat (Nasdem) yang memenuhi Hall Shinta Restauran, Minggu (9/1).

Tepuk tangan ratusan warga yang mengenakan kaos biru-biru pun langsung membahana, ketika Sultan naik panggung untuk memberikan pengarahan sebelum prosesi pelantikan pengurus Nasdem dimulai.

Sri Sultan yang mengenakan laung (tutup kepala khas Banjar) warna biru dan selendang kain sasirangan warna sepadan, menjadi perhatian warga yang sudah sejak siang memenuhi ruangan tersebut.

Suasana pun langsung hening, ketika raja Yogyakarta yang tercatat sebagai dewan penasehat Nasdem itu tiba di podium untuk memberikan pengarahan kepada para calon pengurus dan simpatisan.

"Nasdem hanya gerakan perubahan yang didirikan sekelompok anak bangsa yang memiliki kepedulian terhadap jalannya bangsa yang kita cintai bersama ini," katanya.

Sultan tidak ingin keberadaan organisasi sosial kemasyarakatan ini dicurigai dengan berbagai alasan. Karena di organisasi tersebut diisi berbagai profesi.

"Ini organisasi penyeimbang yang menampung aspirasi masyarakat yang belum tertampung. Nasdem ini sebagai dakwah kebangsaan," kata Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh.

Ditanya soal rencana bakal menjadi partai politik, dengan tegas Surya Paloh mengatakan saat ini tidak ada pikiran ke arah itu.

Namun dia mengakuinya memang banyak pihak yang berharap Nasdem menjadi partai politik. Tapi Surya berharap keberadaan Nasdem tetap menjadi organisasi sosial kemasyarakatan.

Disinggung sebagai bentuk kekecewaan atau kelompok sakit hati, dirinya hanya tertawa lepas. "Biarlah orang menilai apa, yang penting kita berbuat yang terbaik untuk kepentingan masyarakat dan bangsa," ujarnya.

Pengurus Inti Nasdem Kalsel

Ketua: H Guntur Prawira, SE
Sekretaris: Bierhasani R Wilady, SSos, SIP
Bendahara: Ir Hermanus H Wenas, SH

Sumber: Pengurus Wilayah Nasdem Kalsel